SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memutuskan tidak menaikan gaji direksi PT Bank Negara Indonesia Tbk. Sedangkan untuk direksi bank pelat merah yang lain masih harus menunggu rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST).

“Kenaikan gaji tidak disetujui karena sekarang kita masih prihatin,” kata Deputi Perbankan dan Jasa Keuangan Kementerian BUMN Parikesit Suprapto usai RUPST BNI di Hotel Shangri La, Jakarta, Rabu (12/5).

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

Kendati tidak menyetujui kenaikan gaji, pemegang saham menyetujui pemberian bonus (tantiem) kepada jajaran direksi sebesar 2,29 persen dari laba bersih. Sebagai catatan, BNI tahun lalu membukukan laba bersih sebesar Rp 2,48 triliun. Artinya bonus yang diberikan mecapai Rp 56,8 miliar.

Sebelumnya pemegang saham memutuskan pergatian direksi BNI dengan menempatkan empat direktur baru, Keempat nama baru itu adalah Adi Setianto, Sutanto, Honggo Widjojo Kangmasto, dan Darmadi Sutanto. “Dua orang dari dalam dan dua orang dari luar,” ujar Parikesit.


vivanews/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya