SOLOPOS.COM - Logo BMKG

Solopos.com, CIANJUR – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan pesan suara (voice note) yang dikirim secara berantai ke grup-grup aplikasi Whatsapp bahwa akan ada pergeseran lempeng di Waduk Cirata, Purwakarta adalah kabar bohong.

Pesan suara berantai itu menimbulkan kepanikan bagi warga Cianjur dan sekitarnya yang tengah berduka akibat gempa bermagnitudo 5,6, Senin (21/11/2022) lalu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“BMKG menyatakan dengan tegas bahwa informasi ini tidak benar alias hoax. Jika #SobatBMKG menerima voice note tersebut, diharapkan untuk tidak ikut menyebarkan kembali. Hindari membuat berita bohong yang akan menyebabkan kepanikan masyarakat. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg,” kutip Solopos.com dari akun Instagram @bmkg, Rabu (23/11/2022) malam.

Baca Juga: Korban Gempa Cianjur bakal Dapat Ganti Rumah Tahan Gempa

Peringatan bahaya hoaks dari BMKG itu mendapat banyak tanggapan dari warganet. Mereka berharap penyebar hoaks dijerat pidana agar tidak membuat kisruh masyarakat yang tengah berduka akibat gempa Cianjur.

“Buru-buru ditangkep nih orang yang buat voice note, meresahkan,” komentar @wahyurs**.

“Tolong dong yang bikin hoax gini ditelusuri dan ditindak,” balas @gina__yulia***.

Baca Juga: Detik-detik Penyelamatan Azka, Bocah Korban Gempa Cianjur dari Reruntuhan

“Orang-orang yang kayak gini bisa ditangkap ga sih? Meresahkan,” tulis @mr01_fahl***.

“Lha yang nyebarin juga ga mikir. Kalo emang bisa prediksi seakurat itu, mana mungkin ada korban jiwa saat terjadi gempa. Gempa itu tak bisa diprediksi detik menit jam dan hari tanggal tahun,” tulis @trihart_ern***.

“Belajar dari gempa Jogja yang lalu. Selepas gempa besar isu tsunami menyebar, orang-orang berusaha menyelamatkan diri termasuk saya & keluarga. Dan ternyata setelah kami balik ngecek ke tempat masing2…eh burung piaraan kakak hilang sesangkar-sangkarnya. Katanya juga banyak warga kehilangan TV, DVD, motor dll. Kalo hancur kena reruntuhan ada bekas tapi itu bener-bener kena prank isu tsunami. Mohon saudara-saudara di Cianjur lebih waspada & hati-hati dalam menerima info,” tulis @diahayu2325.

Baca Juga: Mukjizat! Bocah Cianjur Selamat setelah 3 Hari Terkurung Reruntuhan Rumah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya