SOLOPOS.COM - Ilustrasi hujan. (Reuters)

Solopos.com, SEMARANG — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan lebat disertai petir bakal melanda sejumlah wilayah di Jawa Tengah. Prakiraan itu berlaku untuk dua hari ke depan.

"Hujan lebat disertai petir berpotensi terjadi hingga 30 April 2020," kata Kepala BMKG Ahmad Yani Semarang Achadi Subarkah Raharjo di Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (28/4/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di Balkon Gedung Bekas Kantor Semarang, Billy Christian dkk. Merinding...

Achadi Subarkah Raharjo menjelaskan sebagian besar wilayah di Indonesia saat ini sudah memasuki pancaroba. Ia memprakirakan musim kemarau di Jawa Tengah bakal dimulai pada bulan Mei 2020.

Dinamika Atmosfer

Hasil analisis BMKG, kata dia, terdapat dinamika atmosfer yang tidak stabil di wilayah Indonesia. Situasi itu memicu potensi pertumbuhan awan hujan pada beberapa hari ke depan.

Mengulas Sejarah Gedung Jiwasraya Kota Lama Semarang

Ia menjelaskan kondisi tersebut dipicu fenomena Madden Julian Oscillation dan sirkulasi siklonik di sekitar Laut Jawa bagian barat dan perairan utara Maluku dan Papua Barat. Aktivitas tersebut, lanjut dia, membentuk daerah belokan dan pertemuan angin.

Sejumlah wilayah Jawa Tengah yang akan dilanda hujan lebat disertai petir menurut BMKG meliputi Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Magelang, Temanggung, dan Pekalongan. Prakiraan cuaca itu mencakup pula Cilacap, Kebumen, Purworejo, Karanganyar, Brebes, Pemalang, Boyolali, dan Klaten.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya