SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Presiden Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), Sepp Blatter, menekankan mendesaknya kebutuhan teknologi garis gawang, untuk mencegah terjadinya kontroversi gol. Dikutip dari Reuters, pernyataan Blatter itu disampaikan, setelah pada pertandingan terakhir Grup D Piala Eropa 2012 terjadi kontroversi dimana sebuah bola tendangan Marko Devic telah masuk ke gawang, tapi segera dihalau John Terry. Wasit kelima yang ditugaskan khusus memastikan apakah bola sudah masuk gawang atau belum, dinilai kurang cermat. Sehingga, wasit utama pun tak menilainya sebagai gol. Pada pertandingan itu, Ukraina akhirnya kalah 0-1.

Selama ini, beberapa pihak sudah mengusulkan agar menggunakan teknologi garis gawang. Sehingga, jika ada bola ke gawang dalam posisi meragukan, teknologi itu bisa menjelaskan secara akurat apakah sudah gol atau belum. Teknologi garis gawang yang sering disebut Hawk-Eye (mata elang) itu sudah dicoba saat Inggris melakukan pertandingan persahabatan lawan Belgia, bulan lalu. bahkan juga digunakan di olahraga tenis dan kriket. [kcm/rtr/dtp]

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya