SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, JOGJA- Badan Kepegawaian Nasional Region I Jogja bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sleman, Rabu (27/8/2014), melakukan simulasi pelaksanaan tes calon pegawai negeri sipil dengan menggunakan sistem “Computer Assisted Test” atau CAT.

“Simulasi ini untuk lebih memantapkan rencana seleksi CPNS dengan menggunakan sistem ‘Computer Assisted Test’ (CAT),” kata Kepala BKN Regional I Jogja, Purwanto.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Simulasi yang dilaksanakan di BKN Jogja ini dikuti 500 peserta dan dibagi dalam lima angkatan.

“BKN Jogja siap apabila pada 2014 dilaksanakan sistem CAT,” katanya.

Menurut dia, sistem ini akan mengeliminir isu kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN) yang selama ini sering muncul dalam proses penerimaan CPNS.

“BKN siap memfasilitasi pelaksanaan CAT dengan menyediakan 100 komputer, dan dalam sehari bisa 500 peserta dapat mengikuti tes,” katanya.

Ia mengatakan BKN Jogja memperkirakan jumlah peserta seleksi CPNS mendatang sekitar 5000 orang.

“Jika jumlah peserta test CPNS melebihi kapasitas sarana yang dimiliki BKN, BKN akan menggandeng perguruan tinggi untuk menyelenggarakan tes CPNS, tentunya dengan kendali dan supervisi dari BKN,” katanya.

Purwanto mengatakan pemda juga diharapkan bisa menyiapkan komputer untuk menambah kapasitas peserta.

Dalam simulasi kali ini, peserta diberi alokasi waktu 30 menit untuk mengerjakan 30 soal yang tiap peserta tidak sama soal yang dikerjakan, namun untuk test sesungguhnya, 100 soal yang diberikan.

Bupati Sleman Sri Purnomo mengatakan pemkab mendukung kebijakan pemerintah pusat yang akan menerapkan sistem CAT dalam penerimaan CPNS 2014.

“ini adalah sistem baru dengan mendasarkan proses penerimaan menggunakan IT. Kami menyambut baik simulasi ini, karena disamping media sosialisasi, juga dapat menjadikan masyarakat lebih siap mengikuti seleksi CPNS,” katanya.

Ia mengatakan dengan sistem ini pelaksanaan rekruitmen CPNS benar-benar mandiri, transparan dan singkat waktu, karena begitu selesai tes langsung dapat diketahui hasilnya.

“Dengan sistem ini juga akan dapat memperoleh putra-putri terbaik yang akan lolos tes,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya