Bisnis otomotif diramaikan dengan kehadiran Honda BRV.
Kanalsemarang.com, SEMARANG-Honda Semarang Center, diler resmi mobil Honda di wilayah Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mantergetkan penjualan produk baru Honda BRV sebanyak 600 unit per bulan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Direktur Honda Semarang Center Sumantri mengatakan melihat tingginya permintaan konsumen terhadap Honda BRV merasa optimistis dapat mencapai target tersebut.
“Kami targetkan penjualan Honda BRV di Jateng dan DIY sebanyak 600 unit per bulan. Saat ini yang sudah inden Honda BRV sebanyak 400 unit,” katanya dalam rilis yang diterima kanalsemarang.com Senin (7/12/2015).
Harga mobil baru tersebut, lanjut dia dipatok mulai dari Rp234,5 juta sampai Rp269,5 juta untuk tipe paling tinggi. Dengan harga ini akan memberikan value for money yang besar untuk dapat menjawab kebutuhan konsumen.
Sumantri menambahkan mobil produk Honda BRV memiliki model yang sesuai dengan kultur indonesia, termasuk Jateng dan DIY sehingga diyakini dapat diterima masyarakat dengan baik.
“Berharap penjualan Honda BRV mampu mengikuti sukses seperti penjualan Honda HRV. Di mana penjualan HRV wilayah Jateng dan DIY sudah mencapai 400 unit per bulannya,” harapnya.
Sementara itu, Marketing Manager Honda Semarang Center Eddy Haryanto mengungkapkan Honda BRV merupakan perpaduan dari tipe mobil SUV dan MPV atau crossover yang memiliki tujuh tempat duduk.
Honda BRV hadir dengan empat varian dan seluru varian didukung mesin 1,5 i-VTEC dengan transmisi manual 6 percepatan dan ada yang automatic. Dan setiap varian menggunakan fitur lengkap baik dari sisi eksterior maupun interior.
Dengan harga yang kompetitif, kata Edi, Honda BRV akan mampu menggeser produk-produk mobil sejenis milik kompetitor. ”Kami merasa optimis Honda BRV dapat mengambil market pasa mobil crossover sebesar 30 persen,” ujar dia.
Dia menambahkan secara total penjualan mobil Honda segala merek sampai November 2015 sudah mencapai 98% dari target penjualan sebanyak 16.500 unit.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
