SOLOPOS.COM - Petugas kesehatan memeriksa alat kesehatan di ruang IGD Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). (Antara/Hafidz Mubarak A.)

Solopos.com, JAKARTA — Bisnis alat kesehatan (alkes) diperkirakan masih sangat potensial. Faktor ini pun disebut menjadi pendukung dalam mendongkrak pertumbuhan bisnis ini dalam lima tahun mendatang.

Direktur Utama Argon Group, Krestidjanto Pandji, menyebutkan setidaknya ada tiga faktor yang menjadi pemicu pertumbuhan bisnis alkes di tanah air.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Faktor pertama, yakni rencana pemerintah menyamaratakan semua fasilitas Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan pada Janiari 2023 mendatang yang meningkatkan minat berobat masyarakat.

Ekspedisi Mudik 2024

“Artinya, ini akan menumbuhkan kemauan untuk berobat karena aksesibilitas yang lebih baik,” kata Krestidjanto di Jakarta, Kamis (30/6/2022).

Dengan meningkatnya pengeluaran pemerintah untuk keperluan kesehatan, menurutnya bisnis alat kesehatan di tanah air diprediksi mengalami pertumbuhan pesat dalam kurun 5 tahun ke depan.

Baca Juga: Mengulik Proses Sterilisasi Produk Pangan dan Alkes dengan Nuklir

Di sisi lain, adanya kepastian pasar yang akan membuat margin keuntungan lebih besar jika pelaku industri membuat pabrik dibandingkan dengan berperan sebagai distributor.

“Dengan kata lain, kalau pemerintah tidak memberikan insentif bagi produk lokal melalui upaya menekan produk impor, maka lebih baik pemain alkes dalam negeri menjadi distributor,” ujarnya.

Berita ini telah tayang dengan judul: Bisnis Alkes Diramal Tumbuh Pesat 5 Tahun Ke Depan, Gara-Gara Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya