SOLOPOS.COM - Ilustrasi bioskop (Pictagram)

Solopos.com, SOLO — Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) memastikan bioskop di Indonesia buka serentak 29 Juli 2020 dengan memerhatikan protokol kesehatan di bioskop.

GPBSI mewakili para pengusaha bioskop yang terdiri dari Cinema XXI, Platinum, CGV, New Star Cineplex, Dakota Cinema, dan Cinepolis.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

“Para pelaku industri bioskop telah berdiskusi dan bersepakat untuk dapat kembali melakukan kegiatan operasional bioskop terhitung mulai Rabu, 29 Juli 2020, secara serentak di seluruh Indonesia,” kata Ketua GPBSI, Djonny Syafruddin, seperti dikutip Bisnis.com dari rilis GPBSI, Selasa (7/7/2020).

Alhamdulillah, Ekspor Kayu dan Mebel dari Sukoharjo mulai Naik

Beberapa hari sebelum rencana pembukaan bioskop di Tanah Air disepakati, telah beredar foto Cinema XXI yang memperlihatkan kursi studio bioskop yang menerapkan protokol kesehatan. Kursi bioskop di foto tersebut berjarak dengan kursi lainnya.

Dalam menyambut new normal, XXI memang menerapkan protokol kesehatan jaga jarak di kursi studio bioskop. Selain itu, pengelola sejumlah biskop di mal Tanah Air itu juga mengurangi kapasitas bioskop.

“Penerapan physical distancing di seluruh lingkungan bioskop termasuk di dalam studio juga kami berlakukan,” ungkap juru bicara XXI, Dewinta Hutagaol, seperti dikabarkan Detik.com, 23 Juni 2020 lalu.

Cek! Inilah Negara-Negara yang Sukses dan Gagal Terapkan Redenominasi Mata Uang

Protokol Kesehatan di Bioskop Thailand

Sementara itu, jika Indonesia masih menghitung hari menuju pembukaan bioskop, negara tetangga Thailand sudah membuka kembali bioskop. Operasional bioskop di negara itu sempat tutup saat lockdown pandemi virus corona.

Di era new normal, mereka juga menerapkan protokol kesehatan di bioskop untuk mencegah penyebaran dan penularan virus corona.

Protokol kesehatan tersebut mulai dari pemeriksaan suhu tubuh sebelum memasuki lingkungan bioskop. Bioskop di Thailand juga menerapkan pembayaran tiket secara digital. Hal ini supaya mengurangi tingkat kontak langsung antara pengunjung dan karyawan bioskop.

Klaten Siapkan Selter Pengungsian Merapi Sesuai Protokol Covid-19

Lalu, ada penyemprotan disinfektan secara rutin setiap pagi dan malam di studio bioskop. Pengelola juga mengelap kursi penonton di setiap pergantian film dana membatasi pemutaran film. Film yang ditayangkan hanya tujuh dari 15 layar yang digunakan atau 47 persen.

“Saya pikir ini adalah dorongan yang baik untuk orang-orang karena mereka merasa bahwa kita memberikan kelonggaran dan orang-orang bisa datang ke bioskop dan belajar terkakit new normal,” kata Kepala Pemasaran Major Cineplex Thailand Narute Jiensnong pada 11 Juni 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya