SOLOPOS.COM - Talkshow Solopos TV Chit chat kesehatan bareng Prodia "Melawan Covid-19", Jumat (23/10/2020).

Solopos.com, SOLO -- Vitamin D tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tulang, namun juga menjaga fungsi jantung dan tekanan darah, menurunkan risiko asma, meningkatkan sistem imun saluran pencernaan serta meningkatkan fungsi kognitif.

Tak hanya itu, vitamin D juga bermanfaat untuk meningkatkan imunitas terutama di masa pandemi Covid-19. Salah satu upaya meningkatkan vitamin D pada tubuh adalah dengan berjemur. Mengingat sinar matahari merupakan sumber vitamin D, selain makanan dan suplementasi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tetapi, kita jangan sampai over ekspektasi, karena sebenarnya sinar matahari sifatnya menbantu dan sebenarnaya dibawah kulit kita sudah ada bahan baku vitamin D yang belum aktif dan bisa diaktifkan dengan ultraviolet B,”ujar Siska Damayanti, narasumber dalam talkshow Solopos TV Chit chat kesehatan bertema Prodia Melawan Covid-19, Jumat (23/10/2020).

Meskipun begitu, Product Specialist Prodia itu mengatakan tidak semua vitamin D bisa langsung dikaitkan dengan sinar matahari. Ada faktor-faktor yang memengaruhinya yaitu faktor genetik, jenis atau warna kulit, waktu berjemur yang berbeda setiap daerah.

Luar Biasa! Gadis Lumpuh Ini Dapat Mencapai Puncak Gunung Olympus Di Yunani

Faktor genetik menjadi faktor bawaan yang menentukan gampang atau tidaknya bahan baku tadi menjadi aktif. Kemudian, jenis atau warna kulit ikut mempengaruhi penyerapan sinar matahari, sebab semakin gelap warna kulit, usaha untuk membangkitkan vitamin D juga butuh proses usaha yang lebih dan waktu berjemur harus lebih lama.

Sedangkan untuk waktu yang disarankan untuk berjemur, Satgas Covid dan himpunan dokter kulit mengimbau sekitar pukul 09.00. “Sebenarnya, kalau secara umum itu jam 10-15, tetapi kita harus lihat UV indeks dan posisi matahari. Jadi, disarakan sekitar jam 9-an. Karena, kalau mau jam 10 ya bagus tetapi pasti tidak nyaman karena terlalu panas. Kemudian, tidak perlu setiap hari cukup 15 menit 2-3 kali seminggu,” ujar Siska.

Lalu, area tubuh yang terpapar sinar matahari, usahakan area punggung atau lengan namun hindari area muka. Namun, jika tidak memungkinkan di area punggung, lengan sudah cukup. Pakai sunblock pun diperbolehkan karena ada beberapa kondisi kulit yang mudah keriput dan sebagai pelindung wajah dari sinar ultra violet.

Ide Cemerlang Bisa Muncul Saat Mandi, Berikut Alasannya

Mengonsumi Ikan Laut Dalam

Tak hanya dengan berjemur, meningkatkan vitamin D juga bisa dengan cara lain, yaitu dengan mengonsumsi makanan, terutama ikan dari laut dalam. “Jenis makanan yang mengandung vitamin D itu sangat sedikit, misalnya seperti ikan. Ikannya pun harus ikan laut dalam dan makanan yang terverifikasi vitamin D. Hal itu tentunya akan susah,”jelasnya.

Dijelaskan Siska, kebutuhan vitamin D untuk kondisi normal sekitar 400-1000 IU. Sedangkan, dalam kondisi yang tidak normal itu mungkin bisa disarankan 2000 IU untuk dosis hariannya. “Fungsi vitamin D terkait tentang sistem imun, tentunya sebagai imuno modulator. Kemudian, dia juga bekerja di sel-sel imun,” ucapnya.

Irene Red Velvet Minta Maaf Gara-Gara Kasar Ke Editor Dan Stylist

Kekurangan vitamin D, menurut Siska bisa mempengaruhi kepadatan tulang, karena vitamin D membantu penyerapan kalsium. Jika vitamin D dalam tubuh rendah, maka penyerapannya lebih rendah dan risiko osteoporosis dan patah tulang saat jatuh juga akan lebih tinggi. Selain makanan, suplementasi juga bisa mendukung pemenuhan Vitamin D, namun hal ini harus dilihat jumlah kadar yang tepat.

“Sangat penting untuk kita tahu apakah kita cukup vitamin D, sebab angka kecukupan vitamin D tersebut berbeda setiap orangnya. Jadi harus tahu dulu dan periksa untuk menentukan berapa pastinya kecukupan gizi dan lainnya. Pemeriksaan tersebut, juga menurunkan kadar kekhawatiran kita karena minum suplemen makan atau kelebihan vitamin bisa mengakibatkan toksin di tubuh,” jelasnya.

Untuk kebutuhan pemeriksaan kadar vitamin dalam tubuh kita perlu melakukan pemeriksaan di laboraturim andal dan terpercaya seperti Prodia. Dalam rangka Hari Kesehatan Nasional, pada November mendatang Prodia menggelar promo menarik bagi masyarakat berupa diskon 20%. Pendaftaran pemerikasaan itu bisa dilakukan melalui website behealthyfirst.prodia.co.id mulai 26-31 Oktober 2020 dan pemeriksaan bisa dilakukan pada 9-31 November 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya