SOLOPOS.COM - Iman, kakek yang videonya malah jadi bahan meme. (pedulianak.org)

Solopos.com, SOLO — Youtuber Naisa Alifia dan sejumlah netizen lain dibuat geram oleh beredarnya potongan video kakek stroke “ketawa dosa.” Banyak netizen yang hanya mengunggah potongan awal video, dan menjadikannya bahan lelucon.

Muda, Cantik, Menarik, Ini Sosok Dewi Si Bakul Hik Viral di Nusukan Solo

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Salah satu akun yang mengunggah video tersebut adalah akun Tiktok okemantap15, kemudian di repost oleh akun ngakak.kampvrets di Instagram. Setelah video ini diunggah di Instagram, unggahan tersebut banyak menuai kecaman dari netizen. Banyak yang merasa bahwa video tersebut, tidak sepantasnya dijadikan bahan jokes atau lelucon.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, video tersebut merupakan dokumentasi dari website Peduli Anak Foundation. Organisasi ini adalah nirlaba untuk kesejahteraan anak di Lombok dan Sumbawa Nusa Tenggara Barat. Mereka memberikan pelayanan sosial kepada anak yang kurang mampu, dan terlantar.

Kakek Stroke Ketawa Dosa

Kakek dalam rekaman video tersebut adalah ayah dari bocah bernama Tegar. Tegar hidup bersama ayahnya, Iman yang berumur 65 tahun, dan tidak memiliki tempat tinggal. Konon katanya, sang ibu meninggalkan mereka dan menikah dengan laki-laki lain.

Kisah Sedih Anjun Maulana, Pemuda Sragen Putus Sekolah karena Lumpuh

Tegar dan ayahnya menetap di sebuah berugak atau gazebo kecil milik rumah yatim di Sumbawa. Keseharian mereka mendapat bantuan dari ketua rumah yatim tersebut. Tegar yang berumur 10 tahun harus mengurus ayahnya yang menderita stroke, dan kelainan perut.

Ayah Tegar tidak mampu berjalan normal. Untuk berjalan ke kamar mandi yang berjarak 10 meter, dia harus dipapah oleh Tegar. Terkadang Tegar terjatuh karena tidak bisa mengimbangi berat badan sang ayah.

Sampai saat ini donasi yang dikumpulkan oleh organisasi tersebut, sudah mencapai Rp383 juta. Donasi yang sudah diterima akan digunakan untuk membeli sebidang tanah di Lopok, Sumbawa Besar dan dibangunkan rumah untuk keluarga tersebut. Kemudian kos sementara untuk Tegar dan ayahnya, sembako, membantu Tegar sekolah, dan biaya untuk berobat sang Ayah.

Modus COD, Pria di Banyuwangi 14 Kali Gelapkan Sepeda Motor

Indah Pranataning Tyas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya