SOLOPOS.COM - Bupati Kulonprogo Sutedjo, Laila Umi Karimah, dan Istri Bupati Sri Wahyu Widati Sutedjo, saat berfoto bersama di depan rumah dinas Bupati Kulonprogo pada Selasa (9/1/2021). (Harian Jogja/Hafit Yudi Suprobo)

Solopos.com, KULONPROGO — Kisah seorang PKL di Alun-alun Wates mengidam naik mobil dinas Bupati Kulonprogo bikin baper. Karena keinginan tersebut akhirnya menjadi kenyataan pada Selasa (9/11/2021) sore.

Bahkan PKL bernama Laila Umi Karimah, 28 bisa bareng dengan Bupati Kulonprogo Sutedjo naik mobil dinas. Keduanya memutari alun-alun Wates sebanyak dua kali dengan mobil dinas bupati.

Promosi Ayo Mudik, Saatnya Uang Mengalir sampai Jauh

Warga dusun Kedunggong, Kalurahan Wates, Kecamatan atau Kapanewon Wates, Kulonprogo, menceritakan bahwa itu keinginan sang jabang bayi. Keinginan untuk naik mobil dinas Bupati Kulonprogo muncul sejak dua bulan yang lalu.

“Saya bilang ke Pak Bimo [Ketua PKL Alun-alun Wates] bisa dipertemukan dengan Pak Bupati tidak. Karena ingin naik mobil AB 1,” kata Laila saat diwawancarai di depan rumah dinas Bupati Kulonprogo pada Selasa (9/11).

Baca juga: 75 Warga Sleman Tertular Covid-19 dari Klaster Takziah Bantul

Bupati Kulonprogo Sutedjo yang menerima informasi adanya PKL mengidam tersebut kemudian memberikan izin. Perempuan yang membuka jasa wahana permainan anak-anak di Alun-alun Wates ini terlebih dahulu sowan ke rumah dinas Bupati.

Sesampainya di rumah dinas Bupati Kulonprogo, Laila yang didampingi dua PKL disambut oleh Bupati Kulonprogo Sutedjo dan istrinya yakni Sri Wahyu Widati Sutedjo.

Laila kemudian menjelaskan maksud dan tujuannya ke rumah dinas Bupati. Keinginan tersebut dikabulkan, Laila dan Bupati Kulonprogo diiringi oleh istrinya menuju ke mobil dinas yang sudah disiapkan.

Yang bikin baper, Bupati Kulonprogo Sutedjo bahkan ikut bersama Laila di dalam mobil dinas. Keduanya berada di mobil sekitar 15 menit. Mobil dinas Bupati Kulonprogo melaju memutari alun-alun Wates sebanyak dua kali.

Baca juga: Surat Perjanjian Tawuran Geng Pelajar di Jogja Viral, Ini Isinya

Rasa haru dan bahagia campur aduk di dalam hati Laila karena keinginannya sebagai PKL yang mengidamk terpenuhi. Perempuan yang tengah hamil empat bulan itu pun berterima kasihn kepada Bupati Kulonprogo Sutedjo dan istrinya.

“Saya bahagia, terharu, dan juga terima kasih kepada pak [Sutedjo], bu [istri Sutedjo]. Karena telah diizinkan untuk naik mobil AB 1 ini. Saya terharu. Semoga anak saya nanti menjadi anak yang soleh atau solehah,” ungkap Laila.

Sementara itu, Bupati Kulonprogo, Sutedjo, mengatakan dirinya tidak keberatan atas permintaan Laila. Ia langsung memperbolehkan Laila untuk menjajal mobil dinas, bahkan sampai menemaninya.

Baca juga: Waduh! Belasan Ribu Ekor Ayam di Kulonprogo Terpanggang

Ingat Masa Lalu

“Langsung saya silahkan. Dikarenakan mobil ini kan bukan milik pribadi saya, dan untuk kepentingan banyak orang. Jadi saya persilahkan saya sangat terharu dan ingin membantu pada mbak ini. Begitu Mbak ini (Laila) tadi mengutarakan niatnya naik mobil dinas, terus terang saya tidak berpikir panjang,” ungkap Sutedjo.

Permintaan Laila, PKL yang mengidam ini justru membuat Bupati Kulonprogo Sutedjo mengingat masa lalunya. Saat istrinya hamil anak pertama, sang istri mengidam pecel lele. Padahal, waktu itu pecel lele di wilayah Kulonprogo jumlahnya belum terlalu banyak.

“Waktu itu istri saya ngidam pecel lele, padahal pecel lele waktu istri saya hamil anak pertama jumlahnya tidak banyak. Terpaksa saya ke Jogja karena di Kulonprogo belum banyak pecel lele waktu itu. Nah, permintaan mbak Laila mengingatkan masa lalu saya. Itu (ngidam) kan sebenarnya permintaan dari jabang bayi. Kami doakan anak mbak Laila menjad anak yang soleh atau solehah. Saat proses kelahiran juga dilancarkan,” terang Sutedjo.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya