SOLOPOS.COM - Bayi (nationalgeographic.co.id)

 Bayi (nationalgeographic.co.id)


Bayi (nationalgeographic.co.id)

Sebuah studi di Amerika Serikat menyimpulkan bibit-bibit kepintaran matematika diawali dari bayi. Dilansir nationalgeographic.co.id, Rabu (30/10), intuisi bayi pada angka menunjukkan hubungan kemampuan dengan angka pula. Jika bayi pada usia enam bulan dapat membedakan antara 20 titik dan 10 titik, kemungkinan besar ia akan pandai matematika saat masuk sekolah nanti.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Peneliti telah mengetahui kemampuan matematika merupakan suatu konsep yang rumit. Banyak faktor yang berperan di dalamnya. Antara lain adalah intuitive number sense—perkiraan sistem numerik atau kapasitas intuitif untuk membedakan kelompok-kelompok besaran. Dan semua manusia memiliki kemampuan ini, seperti halnya sejumlah hewan lain misalnya tikus, monyet, burung dan ikan.

Ekspedisi Mudik 2024

“Memang rumit,” kata Ariel Starr, Mahasiswa pascasarjana psikologi dan Saraf di Duke University, Durham-North Carolina, AS.

Studi terbaru ini, menurut Starr, mengklarifikasi bagian dari kapabilitas kemampuan manusia dalam menambah dan mengurangi yang sudah dimiliki sejak usia dini. Kepekaan seorang anak “bermain-main” perkiraan angka dan jumlah akan mengembangkan keterampilannya berhitung di kemudian hari.

Starr dan rekan-rekannya mengambil sampel 48 anak bayi yang berumur enam bulan untuk studi yang kini telah dipublikasikan di jurnal online Proceedings of the National Academy of Sciences itu.

Beberapa studi terdahulu telah menyelidiki bagaimana intuisi angka pada manusia dimulai dari usia kanak-kanak (prasekolah) hingga dewasa (mahasiswa). Michele Mazzocco, Profesor di Institute of Child Development, University of Minnesota, yang tak terlibat dalam studi berpendapat, benar bahwa para peneliti berpaling ke bayi sebagai subjek studi.

“Penting mulai dari bayi yang belum belajar untuk berbicara atau memanipulasi angka, karena demikian banyak pendidikan yang terkait ilmu matematika terjadi secara informal melalui orangtua serta lingkungan sekitar,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya