SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Pemerintah akan menjamin seluruh biaya pengobatan, serta perawatan korban ledakan bom bunuh diri, yang terjadi di Gereja Bethel Indonesia Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo, Jawa Tengah. Korban luka-luka akibat ledakan ini mencapai sekitar 20 orang. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta Minggu (25/9) mengatakan, korban yang terluka negara sebagaimana pemerintah, akan memberikan bantuan pengobatan dan perawatan sampai selesai. Presiden Yudhoyono menyebut, pelaku bom bunuh diri di Solo berkaitan dengan jaringan teroris di Cirebon.

Namun kesimpulan sementara ini masih harus terus dilakukan investigasi lebih mendalam. Presiden Yudhoyono menegaskan, kejahatan teroris tidak berkaitan dengan agama, etnis atau suku apapun. [dtc/hen]

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya