SOLOPOS.COM - Pengumuman peniadaan layanan kas di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Solo, Jumat (2/7/2021). (Farida Trisnaningtyas/Solopos)

Solopos.com, SOLO—Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Solo meniadakan layanan kas selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 3-20 Juli 2021. Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah terkait pengetatan guna menekan laju Covid-19.

Kepala KPw BI Solo, Nugroho Joko Prastowo, mengatakan BI Solo menyesuaikan kegiatan operasional dan layanan publik kepada masyarakat selama PPKM Darurat.

Promosi Sistem E-Katalog Terbaru LKPP Meluncur, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

“Hal ini meliputi layanan kas dan kegiatan sistem BI Real Time Gross Settlement [BI – RTGS], BI Scripless Securities Settlement System [BI – SSS], dan BI Electronic Trading Platform [BI – ETP] serta sistem kliring nasional BI [SKNBI],” ujar dia, kepada wartawan, Jumat (2/7/2021).

Baca Juga: Hari Ini Naik! Cek Dulu Harga Emas Pegadaian, Jumat 2 Juli 2021

Joko menjelaskan untuk layanan kas ditiadakan per 1 Juli 2021. Ini meliputi layanan penukaran uang rusak setiap Kamis, layanan klarifikasi uang yang diragukan keasliannya setiap Kamis, dan layanan penukaran uncut banknotes (uang rupiah dalam bentuk bersambung) setiap Senin.

Selain itu, untuk kegiatan BI – RTGS, BI – SSS, dan BI – ETP, ketentuannya adalah penarikan kas ke BI tetap sama pukul 06.30 WIB – 11.00 WIB, transaksi nasabah dan pemerintah semula pukul 06.30 WIB – 16.30 WIB menjadi 06.30 WIB – 15.00 WIB, setelmen transaksi surat berharga pukul 06.30 WIB – 17.00 WIB menjadi pukul 06.30 WIB – 15.30 WIB.

Kemudian setelmen transaksi pasar modal – nasabah pukul 06.30 WIB – 16.30 WIB menjadi pukul 06.30 WIB – 15.30 WIB, setelmen transaksi pasar modal – peserta pukul 06.30 WIB – 17.00 WIB menjadi pukul 06.30 WIB – 15.30 WIB.

Lantas cut off warning BI -RTGS, BI – SSS, BI – ETP semula pukul 17.00 WIB menjadi pukul 15.30 WIB, pre cut off BI – RTGS dan BI – SSS pukul 18.00 WIB menjadi pukul 16.30 WIB, cut off BI – RTGS pukul 18.30 WIB menjadi pukul 17.00 WIB, cut off BI – SSS pukul 18.30 WIB menjadi pukul 17.00 WIB, dan cut off BI – ETP pukul 18.00 WIB menjadi pukul 16.30 WIB. Kebijakan ini berlaku mulai Jumat (2/7/2021).

Baca Juga: PPKM Darurat Jawa-Bali: Unpaid Leave Pegawai Hotel di DIY Mungkin Terjadi Lagi

Di sisi lain, kegiatan operasional SKNBI pada setelmen layanan transfer dana dan pembayaran reguler dikurangi, yakni semula 9 kali (periode 9) menjadi 8 kali (periode 8 pukul 16.45 WIB ditiadakan). Aturan tersebut juga berlaku per Jumat (2/7/2021).

“BI Solo berkomitmen untuk memastikan terselenggaranya layanan sistem pembayaran yang aman, lancar, andal, dan efisien, serta memastikan ketersediaan uang rupiah di masyarakat melalui koordinasi dengan perbankan untuk menjamin kelancaran transaksi ekonomi. BI Solo akan menyesuaikan kembali waktu layanan seiring dengan kebijakan Pemerintah dalam penanganan persebaran Covid-19,” papar dia.

Di samping itu, selama pengetatan PPKM, masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak perlu panik. BI Solo mengajak masyarakat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan dengan memberlakukan 6M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas, dan menggunakan pembayaran nontunai/QR Code Indonesian Standard (QRIS).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya