Jakarta [SPFM], Bank Indonesia akan terus memantau krisis di wilayah Eropa menjelang pemilihan umum di Yunani yang diselenggarakan besok. Direktur Eksekutif Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter Bank Indonesia, Perry Warjiyo, Jumat (15/6) di Jakarta mengungkapkan, pihaknya akan memanatau terus dampak krisis baik di Yunani, Spanyol dan rambatannya ke Italia terhadap perekonomian Indonesia.
Menurut Perry, dampak yang terjadi akibat krisis Eropa sudah terasa sejak beberapa bulan lalu seperti tekanan pelemahan nilai tukar rupiah. Meski demkian, dia menegaskan , pelemahan terhadap nilai tukar tidak hanya terjadi kepada mata uang rupiah . Kondisi serupa juga terjadi pada mata uang sejumlah negara lain seperti mata uang won Korea dan ringgit Malaysia serta beberapa mata uang lain di kawasan ASEAN. [ant/ary]
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda