SOLOPOS.COM - Bhayangkara Solo FC (istimewa)

Solopos.com, SOLO — Bhayangkara Solo FC tampaknya benar-benar serius untuk merebut hati pecinta bola Solo. Klub yang baru saja meresmikan markas barunya di Stadion Manahan ini siap memberikan ruang untuk pemain lokal bergabung dalam skuad.

Bhayangkara Solo FC juga siap memfasilitasi bakat-bakat muda Kota Bengawan untuk masuk di tim akademi U-14 dan U-18. Hal tersebut disampaikan manajemen Bhayangkara Solo FC dalam launching homebase, nama dan logo baru di Stadion Manahan, Jumat (27/11/2020).

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Emoh Hanya Dapat Debu, Pemdes Tlogoharjo Akan Bangun Rest Area di JLS Wonogiri Untuk Dongkrak Ekonomi

COO Bhayangkara Solo FC, Kombes Pol Sumardji, mengatakan klub berkomitmen mempertahankan seluruh pemain lama yang telah mengikuti persiapan selama tahun 2020. Namun pihaknya mengakui akan menambah beberapa pemain baru untuk memperkuat skuad.

“Kami prioritaskan pemain lokal agar menjadi ikon baru Bhayangkara Solo FC. Ada tiga pemain asal Solo yang akan kami rekrut,” ujar Sumardji.

Pihaknya mengatakan rencana memboyong putra daerah sudah dibicarakan dengan Manajer, AKBP I Nyoman Yogi Hermawan. Menurut Sumardji, kiper Bhayangkara Solo FC, Wahyu Tri Nugroho, banyak memberi masukan soal pemain lokal yang layak membela The Guardian.

Diketahui, Wahyu adalah local hero ketika membela Persis Solo 2007-2009. “Setelah ini [beberapa nama incaran] akan segera kami diskusikan dengan pelatih Paul Munster,” jelas Sumardji.

Komitmen

CEO Bhayangkara Solo FC, Irjen Pol Istiono, mengatakan klub berkomitmen menggairahkan pembinaan pemain muda di Kota Bengawan. Pihaknya siap memfasilitasi talenta berbakat lokal untuk menjadi bagian tim U-14 dan U-18 yang bermain di Elite Pro Academy.

“Ini menjadi momen tepat untuk menumbuhkan semangat generasi muda. SSB-SSB di Solo bisa kita jadikan ladang potensi pemain bola profesional,” ujar lelaki yang juga Kakorlantas Polri itu.

Pantauan Solopos.com acara launching homebase, nama dan logo baru Bhayangkara Solo FC dihadiri banyak pejabat teras sepak bola Nusantara. Wakil Ketua PSSI, Iwan Budianto, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, tampak hadir. Hadir pula Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jamal Wiwoho dan Ketua Askot PSSI Solo, Paulus Haryoto.

Sidang Perdana Rusuh Mertodranan Solo Sudah Digelar di Semarang, Kok Nggak di Solo?

Launching tersebut juga menghadirkan Presiden Pasoepati, Aulia Haryo Suryo, Ketua Majelis Pasoepati, Ekya Sin Hananto serta duo legenda Persis Hong Widodo dan Franz Setiabudi. Yang menarik, tak ada perwakilan manajemen Persis Solo dalam acara tersebut.

Wawali Achmad Purnomo mengatakan Pemkot mendukung penuh keberadaan The Guardian di Kota Bengawan. “Semoga tim bisa menjaga sportivitas dan kekompakan sehingga bisa mengembalikan kekayaan sepak bola di Solo.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya