SOLOPOS.COM - Konferensi pers Bhayangkara FC melawan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (3/7/2022). (Solopos.com-Adhik Kurniawan)

Solopos.com, SEMARANG—Bhayangkara FC gagal melangkah ke semifinal Piala Presiden 2022 setelah dikalahkan PSIS Semarang  9-10 (1-1) lewat adu penalti di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (3/7).

Coach Bhayangkara FC, Widodo Cahyono Putro mengucapkan selamat kepada PSIS Semarang. Meski telah berjuang keras hingga adu penalti, namun tim asuhanya belum bisa melaju ke semifinal.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Selamat untuk PSIS Semarang, berhasil masuk babak semifinal, semoga bisa jadi juara. Kami dan para pemain sudah berjuang keras, hasilnya di menit 90 harus imbang hingga akhirnya adu penalti,” kata Widodo C Putro saat konferensi pers di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (3/7/2022).

Baca Juga: Dramatis, PSIS ke Semifinal Piala Presiden Usai Depak Bhayangkara 10-9

Widodo pun sekali lagi mengucapkan selamat kepada tim Mahesa Jenar yang telah berhasil menang dengan skor 10-9 melalui adu penalti. Kemenangan ini juga jadi kali pertama bagi PSIS melawan Bhayangkara FC.  “Selamat telah pecah telur dan saya ucapkan selamat PSIS,” tegas dia.

Widodo menambahkan ke depan tetap akan membenahi tim asuhanya guna menyongsong laga selanjutnya. Selain itu, ia menilai Piala Presiden 2022 adalah tolak ukur dari pramusim mendatang.

“Tolak ukur ini (Piala Presiden 2022) tidak menjanjikan kompetisi. Kita lihat nanti saja. Karena di sini (Piala Presiden 2022) papan atas gugur duluan juga ada, intinya ke depan, semua tim harus siap. Saya kira itu,” tutup dia.

Baca Juga: Skor Seri 1-1, PSIS vs Bhayangkara FC Lanjut Duel Adu Penalti

Sebagai informasi, kiper pengganti PSIS Aldhilla Ray Redondo menjadi pahlawan Mahesa Jenar setelah mementahkan bola hasil eksekusi terakhir pemain Bhayangkara FC, Putu Gede. Ray Redondo sukses membaca bola tembakan Putu Gede ke kiri gawang.

Sebelumnya, PSIS dan Bhayangkara FC masing-masing gagal sekali dalam adu penalti tersebut. Penendang pertama Bhayangkara FC Anderson Salles gagal mencetak gol setelah bola tendangannya dibaca Ray Redondo.

Namun keuntungan itu tidak mampu dimaksimalkan PSIS setelah Jonathan Cantillana gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Bola hasil tembakannya  diblok Awan Setho.

Baca Juga: Babak Pertama, PSIS Bobol Gawang Bhayangkara FC 1-0

Sembilan pemain PSIS yang sukses menjalankan tugasnya dengan baik saat adu penalti adalah Carlos Fortes, Fredyan Wahyu, Alie Sesay, Taisei Marukawa, Oktafianus, Frendi Saputra, Alfeandra Dewangga, Wahyu Prasetyo,  dan Hari Nur

Sementara delapan pemain Bhayangkara FC sukses mencetak gol saat drama adu penalti yaitu Hargianto, Sani Rizki, Ezzejjari, Dendy Sulistyawan, Ruben Sanadi, Fingky Pasamba, Kasim Botan, dan Asyraq Gufran.

Pada waktu normal, PSIS memimpin lebih dulu melalui Wawan Febrianto pada menit 45+1. Namun Bhayangkara FC mampu menyamakan kedudukan di menit ke 58 melalui Youssef Ezzejjari.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya