SOLOPOS.COM - Ilustrasi rapid test. (Freepik)

Solopos.com, SRAGEN – Puluhan pedagang di Pasar Bunder dan Pasar Gondang Sragen bakal menjalani rapid test terkait Covid-19, Selasa (12/5/2020).

Rapid test untuk para pedagang itu dilakukan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sragen. Pedagang di dua pasar tersebut dipilih secara acak.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Lurah pasar di dua pasar tradisional tersebut menyosialisasikan rapid test kepada pedagang, pada Senin (11/5/2020). Rapid test dilaksanakan untuk pedagang di Sragen yang secara sukarela mau mendaftar.

Kabid Pengelolaan Pasar Disperindag Sragen, Tommy Isharyanto, saat dihubungi Solopos.com, Senin siang, menyampaikan awalan rapid test hanya dilaksanakan bagi pedagang di dua pasar, Pasar Gondang dan Pasar Bunder.

Bukan Aktivitas Seismik, Dentuman di Jateng Berasal dari Gelombang Jet?

Rapid test dilaksanakan Selasa pagi mulai pukul 09.00 WIB. Dia menjelaskan sampel pedagang yang diambil secara acak minimal 25 orang dan maksimal 50 orang.

“Mulai hari ini [kemarin], lurah pasar langsung sosialisasi ke pedagang,” ujarnya.

Pasar Bunder

Lurah Pasar Bunder Sragen, Sugino, mengatakan sosialisasi rencana rapid test dilakukan bersama bidan pasar kepada para pedagang menggunakan pengeras suara.

Sosialisasi dilakukan berkeliling pasar mengingat jumlah pedagang di Pasar Bunder mencapai 2.390 orang yang tersebar di kios, los, dan adegan atau oprokan.

7 Karyawan Positif Covid-19, 1.340 Pengunjung Indogrosir Sleman Ikut Rapid Test

“Besok sampel yang diambil secara acak. Diupayakan pedagang yang sukarela mau di-rapid test. Informasi yang kami terima ada 50 pedagang yang disasar. Tadi sosialisasi rapid test sekaligus imbauan wajib pakai masker. Penerimaan pedagang macam-macam, ada yang masu secara ikhlas untuk rapid test. Malah ada yang pesan untuk ikut sampai mengisi daftar nama, tapi juga ada yang takut dan tidak mau,” terangnya.

Sugino menyebut jumlah pedagang di Pasar Bunder terdiri atas 448 orang pedagang di kios, 1.342 di los, dan 600 pedagang oprokan. Berbeda dengan di Pasar Gondang yang jumlah pedagangnya relatif lebih sedikit.

Ziarah ke Makam Suaminya, Yan Vellia Tak Mampir ke Rumah Istri Pertama Didi Kempot

Pasar Gondang

Lurah Pasar Gondang, Sragen, Randimin, mengatakan jumlah pedagang yang terdata di sana hanya 43 orang. Dia mengatakan nantinya pedagang di Pasar Gondang Sragen yang akan ikut rapid test sekitar 27 orang. Dia mengatakan 27 orang pedagang itu dipilih secara acak dari total pedagang yang ada.

Sebelumnya, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati merencanakan tes cepat Covid-19 terhadap pedagang di tiga pasar tradisional terbesar di Sragen, yakni Pasar Bunder, Pasar Gondang, dan Pasar Gemolong dengan target 50 orang per pasar. Selain itu, Bupati juga berencana mengambil rapid test bagi wartawan. “Rapid test untuk wartawan masih menunggu,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya