SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Pemkot Solo besok pagi, Senin (9/9/2019), akan menggelar Kirab Kebangsaan memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) dari Stadion Sriwedari menuju Stadion Manahan. Kirab dimulai pukul 07.00 WIB.

Pelaksanaan kirab itu dipastikan tidak akan berdampak pada penutupan jalan. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo tidak mengubah arus lalu lintas di ruas jalan yang akan dilintasi peserta Kirab Kebangsaan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kasi Manejemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) Dishub Kota Solo, Mudo Prayitno, saat dijumpai Solopos.com di Kantor Dishub Kota Solo, Minggu (8/9/2019) pagi, mengatakan rekayasa lalu lintas hanya akan dilakukan ketika peserta kirab melintas saja.

Ekspedisi Mudik 2024

Menurutnya, lokasi yang menjadi fokus petugas Dishub yakni flyover Manahan. Nantinya, petugas akan berjaga ketika peserta kirab melintas di flyover Manahan.

“Nanti dipasang pembatas antara peserta kirab dan pengguna jalan. Arus dari Jl. Slamet Riyadi yang mengarah ke utara akan dialihkan. Lalu, kendaraan dari Jl. Adisucipto sementara masih situasional,” ujarnya.

Ia menjelaskan tidak ada rekayasa lalu lintas khusus seperti saat event-event yang lain dikarenakan Kirab Kebangsaan berlangsung singkat. Selain itu, rute kirab tidak menempuh jarak jauh dan hanya menggunakan satu jalur jalan.

Peserta Kirab Kebangsaan merupakan seluruh jajaran Pemkot Solo, TNI, Polri, dan seluruh organisasi masyarakat. Sebelumnya, Wali Kota Solo, F.X Hadi Rudyatmo, mengatakan peringatan Haornas akan menggunakan ikon baru Stadion Mini GBK itu sebagai lokasi pertandingan sepak bola trofeo antara Pemkot Solo, Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida), dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).

Menurutnya, masyarakat dapat menyaksikan Kirab Kebangsaan di sepanjang jalan rute kirab. Ia juga mempersilakan masyarakat masuk ke dalam Stadion Manahan untuk mencoba kursi single seat dan melihat kemegahan Stadion Manahan.

Laga persahabatan itu juga sekaligus untuk memastikan seluruh kelengkapan Stadion Manahan sebelum diserahkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR). Apabila masih terdapat kekurangan, pelaksana proyek dapat mengoptimalkan masa pemeliharaan selama enam bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya