SOLOPOS.COM - Pelaksanaan polymerase chain reaction (PCR) untuk ASN dan wartawan dalam persiapan kunjungan Presiden Jokowi ke Sukoharjo, di Pendapa Graha Satya Praja (GSP), Rabu (10/8/2022). (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO—Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan melaksanakan Kegiatan Pencanangan Tanam Kelapa Genjah Sebar (Kejar) di Kabupaten Sukoharjo, Kamis (11/8/2022).

Persiapan penanaman hingga polymerase chain reaction (PCR) telah dilaksanakan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Hari ini ada sekitar 34 [Aparatur Sipil Negara] ASN dan wartawan yang melakukan PCR. Untuk yang belum melaksanakan nanti bisa disusulkan ke [Laboratorium Kesehatan Daerah] Labkesda,” jelas pelaksana teknis, Arinto Murti, saat ditemui di Pendapa Graha Satya Praja (GSP) saat melaksanakan tes PCR, Rabu (10/8/2022).

Dari jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah. Dia mengatakan hasil PCR baru bisa diketahui kurang lebih dalam waktu 1×24 jam.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (DPP) Sukoharjo, Bagas Windaryatno, mengatakan persiapan Kegiatan Pencanangan Tanam Kejar di Kabupaten Sukoharjo telah siap.

“Insya Allah acara berjalan lancar dan sukses karena kami telah melakukan persiapan dengan matang,” jelas Bagas.

Bagas membeberkan beberapa kegiatan yang akan dilakukan Presiden Jokowi di Sukoharjo. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dan Direktur Jenderal Perkebunan, Kementan, Andi Nur Alam Syah juga turut mendampingi dalam pelaksanaan kegiatan itu.

Dalam kegiatan itu Mentan, Syahrul Yasin Limpo dijadwalkan memberikan penjelasan panel. Setelah itu akan dilaksanakan Penanaman Kelapa Genjah oleh Presiden Jokowi bersama para petani, sekaligus menyaksikan penanaman tanaman sela (jagung). Usai penanaman itu akan dilaksanakan dialog dengan petani yang hadir.

Presiden Jokowi juga diagendakan akan melakukan penanaman Kejar di Boyolali. Tak hanya itu, Presiden Jokowi rencananya akan singgah ke Solo untuk santap siang. Seusai kegiatan itu Presiden Jokowi langsung bertolak menuju Jakarta.

“Harapan saya dengan adanya penanaman kelapa genjah seluas 1.000 hektare di Kabupaten Sukoharjo akan menjadi sentra ekonomi baru. Dengan orientasi produk gula merah dan gula semut yang memiliki potensi ekspor besar,” harap bagas.

Dia menambahkan ke depan seusai penanaman itu, masyarakat akan dipersiapkan agar dapat melakukan pengolahan produk sendiri.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perkebunan, Kementan, Andi Nur Alam Syah, turut mendampingi Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengecek lokasi penanaman kelapa genjah di Dukuh Samin, Desa Sanggang, Bulu, Sukoharjo, Jumat (5/8/2022) sore.

Kunjungan tersebut dalam rangka persiapan program Presiden Joko Widodo untuk pengembangan kelapa genjah satu juta batang secara nasional.

Dirjen termuda itu menegaskan output pengembangan kelapa genjah adalah masyarakat dapat menghasilkan produk kelapa yang memiliki nilai tambah dan jual tinggi.

Buah kelapa genjah dapat diolah menjadi gula kelapa dan minyak kelapa, sementara kelapa segar untuk memenuhi kebutuhan daerah pariwisata sehingga pendapatan masyarakat meningkat.

“Untuk mendukung ini, Kementan tak hanya menyalurkan bibit unggul, tapi juga memberikan bantuan membangun kebun bibit bagi masyarakat. Dengan begitu, ketersediaan bibit ke depannya mudah diperoleh dan budidaya kelapa genjah semakin berkembang secara mandiri dari hulu hingga hilirnya,” jelas  Alam.

Alam kemudian memaparkan konsep pengembangan kelapa genjah. Penanaman rencananya dilakukan di pekarangan sebanyak 60% dan di kawasan/hamparan 40%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya