SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Boyolali (Espos)–Sebanyak 769.994 orang warga Boyolali akan memberikan hak suaranya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2010-2015, Minggu (9/5). Sebanyak 1.693 tempat pemungutan suara (TPS) sudah disiapkan. Sementara, pihak penyelenggara Pilkada menyatakan seluruh perlengkapan sudah siap digunakan.

Ketua KPU Boyolali Ribut Budi Santoso menjelaskan hingga H-1 coblosan, seluruh logistik yang sudah didistribusikan hingga ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) sudah siap digunakan. Termasuk TPS khusus di Rutan Boyolali.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Sudah siap semua. Tidak ada yang tercecer. Insya Allah tidak ada kendala yang berarti dalam pelaksanaan coblosan besok (hari ini-red),” ujarnya kepada Espos di Boyolali, kemarin.
Ditambahkan Ribut, beberapa permasalahan yang sempat muncul, seperti kertas segel juga sudah diganti dengan yang baru. Nantinya, seluruh TPS akan menggunakan segel baru untuk pengamanan lebih lanjut.

Sementara, dalam pantauan kemarin, Bupati Boyolali yang didampingi Kabagops Polres Boyolali Kompol Tutug Dalya melakukan Sidak di sejumlah PPS. Salah satunya di PPS Kelurahan Pulisen, Boyolali Kota.

Dalam pemantauannya tersebut, Bupati mengecek seluruh logistik dan kotak yang tersimpan di salah satu ruangan di kantor kelurahan tersebut. Bupati meminta agar kotak suara yang akan digunakan tersebut, ke depan harus sudah bersih, sebelum digunakan.

“Bisa dicatat itu, karena kotak suara yang ada sudah ada tempelen segel maupun tulisan identitas TPS saat pelaksanaan Pemilu lalu,” ujarnya.

Bupati juga meminta agar pengiriman kotak suara hasil Pilkada dari PPS ke PPK harus tepat waktu, jangan sampai pengiriman menjadi molor.

“Seandainya waktu pengiriman dari TPS ke PPK memerlukan waktu  15 menit harus sampai ke PPK 15 menit “ tegas Bupati Sri Moeljanto.

Untuk itu pihaknya berharap petugas PPS memahami rute dan kondisi geografis jalan yang dilalui  sehingga pengiriman  kotak suara dari TPS tepat waktu.  Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan agar  tidak terjadi  kecurigaan  sekaligus untuk menciptakan kondisi aman dan kondusif dalam pelaksanaan Pilkada 2010.

Pihaknya berharap masyarakat Boyolali bisa menggunakan hal pilihnya sesuai dengan hati nurani. Selain di Desa Sukorame, Bupati juga memantau di PPS Jerukan, Seli, dan PPS Desa Candisari, Ampel.

fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya