SOLOPOS.COM - Skema pengalihan arus untuk acara Pengajian Akbar dalam rangka Peringatan Hari Santri di Alun-alun Sasana Langen Putra Srageh, Jumat (4/11/2022). (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN — Sebanyak 30.000 orang diperkirakan akan memadati Alun-Alun Sasana Langen Putra Kabupaten Sragen pada Jumat (4/11/2022). Mereka akan mengikuti acara Pengajian Akbar dalam rangka Hari Santri Nasional yang digelar PCNU Sragen.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris PCNU Sragen, Haris Abdul Kholiq, pada Solopos.com, Kamis (3/11/2022). “Pengajian akbar akan digelar pukul 18.00 WIB. Sebelumnya, pada pukul 13.00 WIB akan dilakukan kirab bendera merah putih sepanjang 1 kilometer yang dilakukan oleh 4.000 santri,” terang Haris.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sementara pengajian akbar akan dihadiri oleh Mustasyar PBNU, Said Aqil Siradj dan Habib Zaidan bin Haidar bin Yahya. Kegiatan ini bertujuan untuk meneladani semangat para ulama dan santri dalam menjaga negeri.

“Kemudian masyarakat dapat mengetahui bahwa di balik kemerdekaan negara ini ada tetesan darah para ulama dan santri. Para santri pada era ini harus mempersiapkan diri menjadi penerus perjuangan para ulama, baik dalam menjaga sanad keilmuan dan perjuangan,” tambahnya.

Baca Juga: Milad ke-18, SD Birrul Walidain Muhammadiyah Sragen Gelar Wisuda Tahfiz

Sementara itu, ada pengalihan dan penutupan arus dalam rangka acara tersebut. Kepala Bagian Operasi (KBO) Satlantas Polres, Iptu Supriyanto, mewakili Kasatlantas AKP Abipraya Guntur Sulatiasto, mengatakan pengalihan arus lalu lintas dilakukan dari dua arah.

“Arus dari barat atau Solo, di simpang tiga Pungkruk dan simpang tiga Beloran arus lalu lintas difilter untuk diarahkan ke ring road utara. Kemudian penutupan arus lalu lintas dilakukan di simpang empat Pos Lantas Kota,” terang Supriyanto, Kamis.

Selanjutnya, dari arah timur atau Ngawi, di simpang 4 Terminal Lama arus lalu lintas ditutup dialihkan ke ring road selatan. Kemudian di simpang tiga Ganesha, Jl. WR Supratman, arus lalu lintas ditutup untuk lokasi parkir.

Baca Juga: Siswa MTsN 1 Surakarta Serentak Bikin 1.000 Puisi Santri untuk Negeri

“Di simpang tiga Garuda, Jalan Raya Sukowati juga ditutup untuk lokasi pengunjung,” tambah Supriyanto.

Ia mengimbau bagi masyarakat yang hendak melintas di Kota Sragen, agar memanfaatkan jalan tol untuk menghindari kepadatan arus lalu lintas dalam kota karena kegiatan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya