Solopos.com, SOLO -- Putra sulung Presiden RI Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Rumah Dinas Gubernur, Puri Gede, Semarang, Rabu (13/5/2020).
Dalam kesempatan itu, Gibran dan tim membawa bantuan untuk penanganan Covid-19 berupa alat pelindung diri (APD) bagi petugas yang menanangi kasus corona. Ada 2.000 baju hazmat yang diserahkan Gibran kepada Ganjar.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Ganjar berkomitmen segera menormalkan kembali zona merah Covid-19 atau virus Corona seperti Soloraya dan Semarang Raya.
“Saya mengikuti perkembangan berita di Soloraya, karena Soloraya dan Semarang Raya sama-sama zona merah. Kita harus berkomitmen untuk mendorong terciptanya kondisi new normal,” tutur Ganjar dalam siaran pers yang diterima Solopos.com, Rabu.
Baru Bebas, 2 Residivis Maling Motor Sukoharjo Langsung Tancap Gas Nyolong di 8 Lokasi
Menurut Ganjar, sumbangan APD dari Gibran yang disampaikan bertemu di Semarang itu akan didistribusikan ke rumah sakit (RS) dan lini kesehatan primer lainnya seperti klinik dan puskesmas.
Keberadaan baju hazmat sangat penting untuk perlindungan diri dari virus yang masih dicari vaksinnya itu. Hal itu terutama dari ancaman virus Corona yang menempel pada orang tanpa gejala (OTG).
Sementara Gibran Rakabuming menyatakan bantuan APD ke Pemprov Jateng untuk percepatan penanganan Covid-19. Selain 2.000 baju hazmat, dia memberikan masker dan vitamin.
Melonjak Tajam! Kasus Positif Covid-19 Indonesia Tambah 689 Jadi 15.438, 1.028 Pasien Meninggal
Masker yang diberikan Gibran saat bertemu Ganjar itu berjenis N95 sebanyak 1.000 potong, masker kain 10.000 potong, dan masker surgical atau bedah 1.000 potong. Sementara untuk vitamin kesehatan ada 10.000 sachet.
Penanganan Pandemi Covid-19
Dalam kesempatan itu Gibran menyampaikan bantuan yang sama beberapa kali diberikan. Baik langsung ke rumah sakit di Solo maupun ke Pemkot Solo untuk disalurkan ke instansi yang membutuhkan.
"Kami dari Solo ingin menyampaikan sedikit perhatian kepada Pemprov Jateng. Semoga bisa membantu penanganan pandemi Covid-19,” harap dia.
Data Terbaru Covid-19 Wonogiri: Pasien Sembuh Jadi 7, Positif Tinggal 2
Gibran juga menyampaikan beberapa pekan terakhir terus bergerak bersama para sukarelawannya, membagikan masker dan sembako kepada masyarakat. Bantuan sembako menyasar warga tidak mampu yang terdampak secara ekonomi karena pandemi Covid-19.
Para sukarelawan yang sebelumnya mendukung Gibran di aspek politik, banting setir bergerak di bidang kemanusiaan. "Sukarelawan kami berkoordinasi dengan RT/RW mendata warga-warga yang membutuhkan atau yang kena PHK dari perusahaan,” papar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
