SOLOPOS.COM - Seorang warga melintasi banjir di kawasan Kampung Baru, Kembangan, Jakarta Barat, Kamis (2/1/2020). (Antara-Muhammad Adimaja)

Solopos.com, JAKARTA — Musibah banjir di wilayah Jabodetabek dan sebagian wilayah Banten, terutama di Kabupaten Lebak, terus bertambah. Hingga Jumat (3/1/2020) pukul 09.00 WIB, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbarui data terakhir korban jiwa yang meninggal dunia akibat banjir.mencapai 43 orang.

Kapusdatinkom BNPB, Agus Wibowo mengatakan jumlah tersebut merupakan korban banjir Jabodetabek dan korban banjir bandang di wilayah Kabupaten Lebak, Banten.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Update korban datanya ada 43 orang meninggal, itu tidak hanya wilayah di Jabodetabek karena ada tambahan dari Lebak. Lebak itu ada delapan orang," kata Agus kepada wartawan di Graha BNPB, Jl Pramuka, Jakarta Timur, Jumat (3/1/2020).

Agus mengatakan kebanyakan penyebab korban meninggal karena terseret arus banjir. Ia menyebut masih ada lima orang yang masih belum diketahui identitasnya hingga saat ini.

"Penyebabnya terbanyak itu kerena terseret arus air ya 17 orang, lalu tertimbun longsor 12 orang. Sampai saat ini ada juga lima orang yang belum teridentifikasi, kita masih melakukan proses pendataan," katanya.

Berikut sebaran data korban jiwa yang meninggal akibat banjir di Jabodetabek dan Lebak:

  1. Jakarta Pusat: 1
  2. Jakarta Barat: 1
  3. Jakarta Timur: 7
  4. Kota Depok: 3
  5. Kota Bekasi: 3
  6. Kota Bogor: 1
  7. Kota Tangerang: 1
  8. Kota Tangerang Selatan: 1
  9. Kabupaten Bogor: 16
  10. Kabupaten Bekasi: 1
  11. Kabupaten Lebak: 8
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya