SOLOPOS.COM - Sarana dan prasarana pendukung KRL Solo-Jogja berupa unit gate elektronik di stasiun. (Istimewa/PT KCI)

Solopos.com, SOLO -- PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) tengah merampungkan sarana dan prasarana pendukung kereta rel listrik atau KRL Solo-Jogja yang akan beroperasi awal tahun depan.

Sarana tersebut antara lain, gate elektronik pada 11 stasiun pemberhentian dan pemasangan rambu-rambu tata tertib dalam kereta.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Manager External Relations PT KCI, Adly Hakim, mengatakan tengah merampungkan pemasangan unit gate elektronik pada 11 stasiun naik turun penumpang KRL. Gate elektronik tersebut menjadi sarana bagi penumpang untuk tap tiket kartu KRL Solo-Jogja.

Malam Tahun Baru, Semua Tempat Usaha Sukoharjo Harus Tutup Pukul 21.00 WIB

“Kami proses pemasangan gate elektronik pada 11 stasiun. Sekarang ini yang sudah terpasang 29 unit gate elektronik pada 10 stasiun. Target kami rampung secepatnya,” ujarnya kepada Solopos.com melalui telepon, Rabu (30/12/2020).

Adly menjelaskan nantinya tiket kereta listrik ini hanya berlaku pembayaran nontunai (cashless) melalui dua macam e-ticket, yakni Kartu Multi Trip (KMT) dan kartu e-money dari perbankan.

KCI pun tengah menjajaki kerja sama dengan sejumlah perbankan sehingga nantinya mereka yang telah memiliki KMT untuk KRL Jabodetabek bisa pula untuk KRL Solo-Jogja.

Waspada Ledakan Kasus, Satgas Covid-19 Sukoharjo Siapkan 100 Bed Di MERC RS UNS

Sementara itu, selain penyiapan sarana dan prasarana saat ini sudah ada empat rangkaian KRL Solo-Jogja. Perinciannya dua KRL KFW buatan PT Inka dan dua KRL seri 205.

Uji Coba Integrasi

Menurutnya, keempat rangkaian KRL tersebut sudah pernah uji coba integrasi sarana-prasarana KRL Solo-Jogja. “Kami juga sudah menyiapkan rambu-rambu sosialisasi aturan tata tertib dalam kereta KRL dan peta rute naik turun penumpang,” imbuhnya.

KRL Solo-Jogja bakal menyinggahi 11 stasiun. Enam stasiun yang sebelumnya disinggahi KA Prameks saat ini adalah Stasiun Yogyakarta, Lempuyangan, Maguwo, Klaten, Purwosari, dan Solo Balapan.

Kasus Positif Covid-19 Terus Bertambah, Pemkot Solo Siapkan 4 Skenario

Sedangkan penambahan lima stasiun pemberhentian KRL nanti, yakni Stasiun Brambanan, Srowot, Ceper, Delanggu, dan Gawok.

Direktur Operasi dan Pemasaran PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Wawan Ariyanto, menambahkan KRL Solo-Jogja dengan semua sarana dan prasarananya ditargetkan beroperasi awal tahun depan.

Menurutnya, uji coba KRL sudah melewati Jogja-Solo. “Nantinya kalau KRL sudah jalan, KA Prameks yang sekarang ini melayani rute Solo-Jogja kami hentikan. Tarif sama [seperti KA Prameks Rp8.000],” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya