SOLOPOS.COM - Ilustrasi ambulans (freepik.com)

Solopos.com, SUKOHARJO — Kebutuhan ambulans di tengah tren melonjaknya kasus covid-19 di Kabupaten Sukoharjo cukup tinggi padahal keberadaan mobil ambulans terbatas.

Tak jarang untuk mengakses mobil ambulans tersebut warga Sukoharjo kesulitan, bahkan rela antre berjam-jam. Berbekal persoalan inilah membuat sukarelawan yang tergabung dalam Independen Rescue Sukoharjo (IRS) mengajak masyarakat patungan pengadaan ambulans.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Gerakan open donasi bertajuk Patungan Pengadaan Ambulans ini mulai disebarkan melalui media sosial (medsos) hingga grup-grup whatsapp (WA).

Baca juga: Lelang Rampung, Pembangunan MPP dan Gedung Budi Sasono Sukoharjo Digenjot Per Agustus

Penggagas Patungan Pengadaan Ambulans yang juga Sekretaris IRS, Arif Pratama, 24, mengatakan gerakan tersebut diinisasi dari banyaknya kasus warga kesulitan mengakses mobil ambulans saat lonjakan kasus corona belakangan ini.

Baik akses untuk pemulasaran jenazah, layanan antarjemput pasien sakit atau yang tengah menjalani isolasi mandiri dan harus dilarikan ke rumah sakit, maupun layanan tanggap darurat seperti kecelakaan lalu lintas.

“Bantu kami mewujudkan program membantu umat melalui pelayanan mobil ambulance melalui Patungan Pengadaan Ambulans,” kata Arif ketika berbincang dengan Solopos.com, Kamis (29/7/2021).

Baca juga: 22 ASN Sukoharjo Ikuti Uji Kompetensi Perebutkan 7 Jabatan Kepala OPD

IRS yang beralamat di JalanRaya Cuplik-Sukoharjo, Bulakan, Sukoharjo, tepatnya selatan Pasar Cuplik memiliki program yang akan dilaksanakan terkait sarana mobil ambulans tersebut.

Penyaluran Donasi

Di antaranya layanan antar jemput pasien yang sakit, layanan antar jenazah menuju lokasi pemakaman untuk wilayah Kabupaten Sukoharjo, layanan tanggap darurat bencana alam yang dapat berfungsi untuk evakuasi korban bencana alam, bantuan penyaluran obat-obatan dan sembako atau pengobatan gratis keliling di lokasi bencana, dan kecelakaan lalu lintas.

Mobil ambulans ini nantinya digunakan masyarakat umum, korban bencana alam maupun warga kurang mampu atau duafa. Donasi dapat disalurkan ke Sekretariat IRS atau melalui transfer di Bank BRI No Rekening 690401018667533 atas nama Arif Pratama.

“Hingga kini donasi yang sudah terkumpul Rp23 juta. Kebutuhan kami membeli satu kendaraan bekas untuk ambulans harganya Rp60 juta. Dan kami selalu memberikan laporan donasi yang terkumpul melalui medsos dan grup WA,” katanya.

Baca juga: Komunitas Ini Layani Isi Ulang Oksigen Wilayah Soloraya Bayar Sukarela

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya