Solopos.com, SOLO — Kereta uap atau sepur kluthuk Jaladara salah satu ikon wisata Kota Solo kembali beroperasi setelah kurang lebih setahun terakhir terpaksa dikandangkan gara-gara pandemi Covid-19.

PromosiMitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sejak pelonggaran PPKM sektor pariwsata, sepur kluthuk Jaladara kembali melintasi rel di Jl. Slamet Riyadi, Solo. Kereta itu menempuh jarak 5,6 km dari Stasiun Purwosari hingga Stasiun Solo Kota di Kelurahan Sangkrah, Pasar Kliwon.

 

Sepur Kluthuk Jaladara yang membawa wisatawan berhenti di Rumah Dinas Wali Kota, Loji Gandrung Solo, Minggu (28/11/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Sepur kluthuk Jaladara membelah Kota Solo melintasi rel di Jl. Slamet Riyadi, Minggu (28/11/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Sepur kluthuk Jaladara Solo hanya melayani sistem carter dengan tarif Rp3,5 juta untuk sekali trip selama tiga jam. Sepanjang perjalanan dengan rute dari Stasiun Purwosari ke Stasiun Solo Kota, kereta berhenti di dua lokasi yakni Rumah Dinas Loji Gandrung dan Kampung Batik Kauman.

Sejumlah wisatawan memotret sepur kluthuk Jaladara yang berhenti di Loji Gandrung, Solo. (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Wisatawan berada di dalam gerbong sepur kluthuk Jaladara melintasi Jl. Slamet Riyadi, Solo. (Dokumentasi/Solopos)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi