Solopos.com, BOYOLALI — Puluhan mobil dan bus tampak berderet rapi di parkiran Asrama Haji Donohodan (AHD) Kabupaten Boyoli, pada Kamis (17/11/2022).
Kendaraan-kendaraan itu mengusung rombongan panitia, pengisi acara, dan peserta muktamar dari berbagai daerah. Sementara, para rombongan terlihat berwira-wiri di sekitar halaman depan AHD siang itu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Mereka menyusuri lapak-lapak penjual musiman yang sudah ditata berderet oleh pihak pengelola. Salah satu pekerja di lapak minuman, Nurjannah, mengaku mulai berjualan di halaman AHD sejak Rabu (16/11/2022).
Pada hari pertamanya, minuman es coklat dan bakso pentol yang dijajakannya bisa meraup omzet sekitar tiga juta. Jannah bercerita lapak yang ia kelola buka dari pagi sampai malam hari.
“Kemarin buka, saya membantu dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB, tapi ibu [majikannya] pulangnya sampai pukul 23.00 WIB,” ucap dia kepada Solopos.com di lapaknya, Kamis (17/11/2022).
Baca juga: Tampung Penggembira Muktamar Muhammadiyah, Ini Fasilitas Asrama Haji Donohudan
Pada Rabu kemarin, Jannah bisa menjualkan ratusan cup es coklat dan makanan ringan yang ada di lapaknya.
Ketika ditanya soal waktu-waktu yang ramai pembeli, Jannah mengaku tidak bisa memperkirakan, karena keramaian itu menyesuaikan kedatangan para peserta atau panitia usai kegiatan dari luar.
Lebih lanjut, selain produk makanan dan minuman, di halaman depan AHD juga terdapat lapak-lapak yang menjual produk seperti baju, souvenir, dan lain-lain. Kepala AHD, Bambang Sumanto menyebutkan ada sebanyak 30 lapak atau stan yang disediakan bagi para penjual.
Bambang mengatakan antusias warga untuk berjualan di halaman AHD cukup tinggi. Sebagai pengelola di AHD, pihaknya memberikan fasilitas tenda dan meja, selebihnya para penjual bisa berinovasi menambahkan keperluan untuk jualannya.
“Yang ingin jualan di sini tambah lagi tambah lagi pesertanya. Tapi nanti akan kami tutup bila sudah memenuhi sederet halaman di pinggir AHD ini,” kata Bambang kepada Solopos.com di kantornya.
Baca juga: Asrama Haji Donohudan Siap Tampung 3.000 Penggembira Muktamar Muhammadiyah
Lebih lanjut, Bambang mengatakan para penjual diizinkan menyewa dan berjualan di lokasi itu selama beberapa hari sampai acara hari H, Minggu (20/11/2022).
Bambang menjelaskan tujuan dari adanya pelapak di halaman AHD salah satunya ingin memberikan fasilitasi para muktamirin, agar saat mereka ingin belanja atau membeli sesuatu tidak perlu ke tempat yang jauh dari asrama.
Selain itu, para penjual bisa mendapat rejeki dengan lokasi jualan yang rapi dan nyaman.
Sementara, untuk memastikan ketersediaan lapaknya, Bambang mengarahkan bagi para pendaftar yang ingin berjualan di halaman AHD untuk menghubungi pengelola di kantor kesekretariatan.
Baca juga: Kelar Sudah, 43 Kloter Calhaj Diberangkatkan Dari Embarkasi Solo
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
