Solopos.com, SOLO — Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, mengaku terkejut dengan peistiwa peretasan yang terjadi pada running text di Puskesmas Srondol. Running text puskesmas yang biasa berisi pesan kesehatan itu tiba-tiba berubah ajakan untuk memilih pasangan calon (paslon) nomor urut 02 pada Pilpres 2019, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Peristiwa peretasan running text di Puskesmas Srondol itu terjadi, Senin (4/3/2019). Running text yang tertera pada layar LED itu pun saat ini sudah dimatikan dan dicopot untuk diperbaiki.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kabar mengenai running text di Puskesmas Srondol Semarang yang berisi ajakan memiliki Prabowo-Sandi menjadi salah satu yang terpopuler di Solopos.com dalam kurun waktu 24 jam terakhir. Berikut 10 berita terpopuler di Solopos.com hingga Rabu (6/3/2019):
Inilah Sejarah Nama Perempatan Ponten di Wonogiri
Jokowi-Maruf Unggul di Semua Survei, Pollmark: Jangan Azan Asar Saat Zuhur!
Penemu Arca Nandi di Sukoharjo Dapat Penghargaan Dan Uang Kompensasi
Pertarungan Pilpres 2019 Selesai? Ini Elektabilitas Terakhir Jokowi-Prabowo Versi LSI
Running Text Puskesmas Srondol Berisi Ajakan Pilih Prabowo-Sandi, Ini Reaksi Wali Kota Semarang…
Seluruh Panitia Mundur, Pilkades Tegalrejo Klaten Batal
Survei Terakhir, LSI Klaim Pertarungan Pilpres 2019 Sudah Selesai
Ini Daftar Agenda di Mal Solo dan Sekitarnya, Ada Diskon 50% Lho
Ogah Nyadong Terus, Ratusan Penerima Bantuan PKH Wonogiri Undurkan Diri
Lulusan SMK Menganggur, Kubu Prabowo-Sandi Salahkan Pendidikan Vokasi Jokowi