SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com,  SOLO — Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, memberikan kuliah umum kepada mahasiswa baru (maru) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo di Auditorium GPH Haryo Mataram, kampus tersebut, Rabu (14/8/2019). Orang nomor satu di Provinsi Jatim itu mengajak para generasi Z untuk mengukir prestasi kebangsaan seperti yang dilakukan generasi sebelumnya.

Dihadapan para maru, Khofifah mengatakan kuliah umumnya ini fokus untuk generasi Z. Yaitu generasi yang lahir antara tahun 1995 hingga 2010. Generasi ini memiliki tipologi yang berbeda jika dibandingkan generasi Alfa yang lahir setelah tahun 2011 serta dengan generasi sebelumnya yaitu generasi old dan now.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Kita lihat generasi old yaitu Bung Karno, di usianya yang ke-29 tahun sudah berani mendirikan partai. Kemudian Bung Hatta diusianya yang ke-24 tahun juga berani mendirikan pergerakan perhimpunan Indonesia. Yang ingin saya sampaikan kepada generasi Z yang hari ini usia tertinggi mereka 24 tahun yaitu banyak sekali tokoh-tokoh generasi old yang mengukir sejarah kebangsaan Indonesia,” ujar Khofifah dihadapan maru UNS yang mengikuti program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2019, seperti dalam rilis yang diterima Kamis (15/8/2019).

Kemudian untuk generasi now, ia memberi contoh CEO Bukalapak, Ahmad Zaky; dan CEO Ruang Guru,  Adamas Belva Syah Devara, yang memiliki 13 jutaan murid hanya dengan aplikasi yang mereka ciptakan. Dan kedua orang ini tergolong masih muda namun bisa mengambil peluang dengan bisnis e- commerce.

Kemudian Khofifah juga mengajak para generasi Z untuk membangun sikap toleransi. Karena berdasarkan survei UIN Syarif Hidayatullah di 34 provinsi, generasi Z cenderung intoleran.

Diakhir kuliah umum, Khofifah mengajak maru UNS untuk bersama-sama menyanyikan lagu Tanah Airku. “Dengan lagu ini supaya generasi Z ini paham dan tahu bahwa yang kita makan ini dari hasil bumi Indonesia, serta kita hidup di Indonesia,” kata Khofifah.

Sementara itu, Rektor UNS, Jamal Wiwoho, sangat mengapresiasi Gubernur Jatim yang memberikan kuliah umum yang sangat menginspirasi. “Jadi maru kita dorong untuk meningkatkan sikap toleransinya,  kita dorong untuk mencintai Tanah Air serta kita dorong berbakti untuk negeri ini,” pungkas Prof Jamal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya