SOLOPOS.COM - Pekerja menata tabung oksigen medis di salah satu agen isi ulang oksigen, Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/6/2021). (Antara-Novrian Arbi)

Solopos.com, SOLO — Surat dari Pemkot Solo yang meminta ratusan tabung gas oksigen untuk konstruksi proyek pembangunan GOR Indoor Manahan ke PT Samator Gas Industri di Jaten, Karanganyar, beredar di berbagai grup Whatsapp, Selasa (6/7/2021).

Surat bernomor 978.5/2131 perihal permohonan bantuan alokasi gas oksigen tertanggal 5 Juli 2021 itu ditandatangi Sekretaris Daerah (Sekda) Solo Ahyani.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam itu tertulis gas oksigen itu diperlukan untuk “proses pekerjaan rangka atap dan atap membrane pabrikasi/pengerjaan konstruksi atap pipa baja GOR Indoor Manahan”.

Baca Juga: Aktivis Forum Kota Solo Temukan Kerancuan Pada SE Wali Kota Tentang PPKM Darurat

Tertulis dalam surat dari Pemkot Ssolo itu, bahwa untuk penyelesaian waktu pekerjaan konstruksi hingga 26 Juli 2021 kebutuhan rata-rata harian sebanyak 10 sampai 20 tabung gas oksigen. Sedangkan total kebutuhan kurang lebih 400 tabung gas.

“Sehubungan dengan hal tersebut diminta bantuannya dapat mengalokasikan gas oksigen untuk penyelesaian konstruksi atap GOR Indoor Manahan melalui PT Trinanda Karya Utama,” tulis surat tersebut.

oksigen pemkot solo
Surat dari Pemkot Solo meminta alokasi gas oksigen ke PT Samator Gas Industri untuk keperluan proyek GOR Indoor Manahan, Solo. (Istimewa)

Diminta tanggapannya mengenai surat yang beredar tersebut, Sekda Solo Ahyani membenarkan Pemkot memang meminta alokasi gas oksigen ke PT Samator Gas Industri.

Baca Juga: Siapkan Sopir Untuk Distribusi Oksigen, Kapolda: Jangan Coba-Coba Manfaatkan Situasi Pandemi!

Tergantung Prioritas PT Samator

“Itu oksigennya kan untuk industri, beda dengan oksigen untuk napas. Beda lah, tidak masalah,” ujar Ahyani kepada Solopos.com, Selasa.

Ahyani melanjutkan Pemkot baru sebatas mengajukan permohonan oksigen. Terkait dipenuhi atau tidak, hal itu tergantung kesediaan dan kemampuan PT Samator selaku penyedia.

“Tinggal prioritas produksinya dari pabriknya gimana, beda. Iya kalau dipenuhi beda [dengan oksigen untuk pernapasan]. Seharusnya beda, tidak apa-apa. Kalau mereka bisa menyediakan tidak apa-apa,” ujar Ahyani mengenai permintaan gas oksigen oleh Pemkot Solo ke PT Samator.

Baca Juga: Solo Genjot Vaksinasi, Targetkan Sehari Sasar 5.000 Orang

Ia melanjutkan kebutuhan oksigen untuk industri juga perlu difasilitasi. Kalau tidak tentu akan mengganggu proses konstruksi yang sudah dijadwalkan.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, juga membenarkan adanya permintaan gas oksigen ke PT Samator untuk pembangunan GOR Indoor Manahan. “Iya. Kita kebutuhannya 50 ton. Coba nanti tak cek lagi,” ujarnya singkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya