SOLOPOS.COM - Hasil quick count Pilkada Jakarta.

Putaran kedua Pilkada Jakarta sudah memanas. PKS menyebut akan ada godaan jabatan menteri dari PDIP untuk partai pengusug Agus-Sylvi.

Solopos.com, JAKARTA — Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengaku telah melakukan komunikasi politik dengan DPP Partai Demokrat untuk menghadapi putaran kedua Pilkada Jakarta 2017.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Pertemuan tersebut, ujarnya, bertujuan agar Demokrat mau mendukung pasangan cagub dan cawagub nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno. “Pasti dengan pimpinan partai lebih banyak lagi (kominikasi). Secara prinsip semua ingin sukseskan dengan cara maksimalkan potensi,” ujar Hidayat di Gedung DPR, Kamis (16/2/2017).

Menurutnya, komunikasi dengan Partai Demokrat tidak hanya dilakukan para petinggi dan tim sukses, melainkan juga kepada relawan maupun komunitas. “Semua jadi bagian yang berlaku dalam konteks memeriahkan Pilkada DKI,” ujarnya.

Sementara itu, anggota Komisi III DPR Nasir Djamil meminta partai pendukung pasangan calon gubernur Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni (Agus-Sylvi) untuk bergabung mendukung pasangan Anies-Sandi, terutama partai yang berbasis masa Islam.

Menurutnya, upaya PDIP untuk menarik pendukung PKB, PAN, dan PPP untuk bergabung mendukung pasangan Ahok-Djarot sah-sah saja. Akan tetapi dia meminta agar ketiga partai itu percaya diri untuk mendukung pasangan Anies-Sandi. Hal itu mengingat, kata dia, akan ada godaan dari PDIP dengan iming-iming jabatan menteri kabinet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya