Sabtu, 17 Desember 2011 - 15:05 WIB

Berantas korupsi, politisi perlu insentif

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Banyaknya kasus korupsi yang tidak tuntas disebabkan karena masih sedikit para politisi dan pemimpin negara yang mau mengungkapkan skandal korupsi karena langkah tersebut mengandung sejuta risiko. Pengamat politik Burhanuddin Muhtadi, Sabtu (17/12) mengatakan ada politisi dan pemimpin negara yang sebenarnya memiliki kesadaran untuk mengungkap kasus korupsi. Namun, mereka perlu diberi insentif ketika berhasil mengungkap skandal korupsi.

Burhan menambahkan sepanjang tidak ada insentif para politisi dan juga pemimpin negara akan larut dengan kebutuhan jangka pendek yaitu modal pemilu beserta kemenangannya. Para politisi atau pemimpin negara akan tetap masuk ke area abu-abu untuk mendapatkan keuntungan bagi dirinya dan atau partainya. [kcm/ard]

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif