Jakarta [SPFM], Direktur Walhi Nusa Tenggara Barat (NTB), Ali Usman, memastikan 3 orang tewas ditembak saat bentrokan warga dengan aparat keamanan di Pelabukan Sape, Bima, NTB. Sedangkan 8 orang mengalami luka tembak. Ali saat dihubungi detikcom, Sabtu (24/12) mengatakan, 8 orang yang mengalami luka tembak, kini dirawat di RS Bima, RS Sambu dan RS Lambu.
Ali memaparkan bentrokan diduga dipicu dari penolakan warga setempat atas tambang emas PT Sumber Mineral Nusantara seluas hamper 25 ribu hektar. Warga menolak tambang tersebut karena lokasinya berada di dekat persawahan dan pemukiman. Warga lalu memblokade jalan selama 5 hari sejak Senin 19 Desember hingga Sabtu (24/12). Aparat kepolisian membubarkan massa pukul 07.00 WITA, lalu melepaskan tembakan pukul 08.00 WITA dan melepaskan tembakan peluru tajam pukul 09.00 WITA tadi. Hingga kini dilaporkan situasi masih mencekam. [dtc/dtp]
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
