SOLOPOS.COM - PERHIASAN KUNO-Sejumlah perhiasan kuno dan benda menyerupai lingga natural ditemukan dalam dua buah periuk di kompleks Candi Sukuh, Karanganyar. Benda bersejarah itu kini tersimpan di Kantor Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Jawa Tengah (Jateng), Rabu (27/6/2012). (JIBI/SOLOPOS/Moh Khodiq Duhri)

PERHIASAN KUNO-Sejumlah perhiasan kuno dan benda menyerupai lingga natural ditemukan dalam dua buah periuk di kompleks Candi Sukuh, Karanganyar. Benda bersejarah itu kini tersimpan di Kantor Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Jawa Tengah (Jateng), Prambanan, Klaten, Rabu (27/6/2012). (JIBI/SOLOPOS/Moh Khodiq Duhri)

KLATEN-Dua buah periuk masing-masing berisi perhiasan kuno dan benda menyerupai lingga natural ditemukan petugas saat memugar Candi Sukuh, Karanganyar, Selasa (26/6). Saat ini, benda bersejarah itu tersimpan di Kantor Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Jawa Tengah (Jateng), di Prambanan, Klaten.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kepala Unit Pemugaaran Candi Sukuh, Deny Wahju Hidajat, saat ditemui wartawan di Kantor BP3 Jateng, Rabu (27/6/2012), mengatakan dua buah gerabah itu ditemukan di dekat Gapuro Pangruwatan di kompleks Candi Sukuh. Dugaan sementara, benda-benda bersejarah itu adalah peninggalan abad ke XV yakni masa dibangunnya candi hindu tersebut.

“Ini adalah salah satu temuan terbesar dari BP3 Jateng,” ujar Deny.

Satu buah periuk berisi aneka perhiasan dari manik-manik atau mote. Satu buah periuk lainnya berisi benda menyerupai lingga natural atau alat kelamin laki-laki yang terbuat dari kaca. Lingga itu berdiri pada sebuah periuk dari perunggu yang di dalamnya berisi air.

“Temuan itu menujukkan bahwa keterampilan membuat perhiasan pada masa itu sudah maju. Uniknya, air yang tersimpan di dalam perunggu itu tidak mengering kendati sudah tersimpan berabad-abad lamanya,” kata Deny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya