SOLOPOS.COM - Warga melintas di jalan masuk utama Jembatan Tapen, Banjarsari, yang tertutup pohon tumbang, Senin (13/2/2017). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

Bencana Solo, hujan deras mengakibatkan pohon tumbang di dekat Jembatan Tapen.

Solopos.com, SOLO — Akses menuju ke Jembatan Tapen, Sumber, Banjarsari, Solo, terganggu sejak Jumat (10/2/2017). Hal itu terjadi karena pohon berukuran besar tumbang dan menutup jalan utama menuju ke jembatan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Salah seorang warga, Sularyanto, 40, mengatakan hujan deras yang terjadi pada Jumat sore mengakibatkan pohon besar di pintu masuk jembatan Tapen roboh. Beruntung pada saat kejadian tidak ada warga yang melintas di jalan tersebut.

“Kejadian tumbangnya pohon tersebut sudah empat hari yang lalu. Namun, pohon tumbang yang menutup jalan utama ke jembatan tak kunjug dibersihkan,” ujar Sularyanto saat ditemui wartawan di jembatan, Senin (13/2/2017).

Sularyanto mengatakan akses ke Jembatan Tapen terbagi dua arah. Sisi kanan jalan untuk kendaraan masuk dari Jl. Ahmad Yani, sedangkan sisi kiri jalan untuk jalur keluar kendaran dari Kampung Tapen menuju ke Jl. Ahmad Yani.

Pohon tumbang tersebut menutup jalur masuk kendaraan ke jembatan. “Jalan menuju ke jembatan sekarang menjadi searah. Kondisi tersebut dapat membahayakan pengguna jalan. Kami meminta Pemkot Solo menerjunkan petugas untuk memotong pohon,” kata dia.

Ia mengatakan kondisi kedua jalan menuju ke Jembatan Tapen rusak parah. Kerusakan diperparah adanya proyek normalisasi Sungai Gajah Putih oleh Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS). “Setiap hari banyak truk melintas di sekitar jembatan untuk mengangkut tanah yang dikeruk dari sungai. Kami mendesak Pemkot memperbaiki jalan di jembatan,” kata dia.

Hal senada diungkapkan warga lainnya, Suwito. Menurut dia, Jembatan Tapen merupakan satu-satunya akses warga Kampung Tapen menuju Jl. Ahmad Yani. Pohon tumbang yang menutup akses jalan jembatan sangat membahayakan terutama pada malam hari.

“Pohon tumbang yang menutup jembatan tidak terlihat pada malam hari lantaran minim penerangan. Kami berharap Pemkot memotong pohon tumbang itu supaya jalan dapat kembali dilalui kendaraan,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya