SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

MAGELANG—Peringatan Hari Ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-66 di Lereng Merapi, Kecamatan Srumbung  Kabupaten Magelang dianggap kurang semarak.

Camat Srumbung, Agus purgunanto mengatakan, selain bersamaan dengan datangnya bulan puasa, 17 Agustus kemarin juga masih dalam suasana bencana pascaerupsi merapi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Dua hal itu menjadikan peringatan menjadi tidak semarak,” ungkapnya, saat mengevaluasi peringatan HUT Kemerdekaan RI, Kamis (18/8).

Pada peringatan tahun lalu, meskipun bulan puasa, panitia di berbagai wilayah tetap menyelenggarakan berbagai perlombaan serta pentas berbagai macam kesenian.

Saat kegiatan semacam itu, biasanya ribuan masyarakat, tak hanya masyarakat srumbung saja itu mereka berduyun-duyun ke Srumbung.

Tahun ini, menurutnya panitia sengaja hanya menyelenggarakan perlombaan yang bernuansa sumber daya manusia, dan bertujuan untuk menunjang pendidikan anak seperti lomba karya tulis, pidato dan macapat. Meski demikian, pihaknya berharap, semoga hal ini tidak mengurangi jiwa nasionalisme warganya. (Harian Jogja/Nina Atmasari)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya