SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis/Dok)

Bencana Klaten diwaspadai salah satunya kekeringan yang terjadi di musim kemarau. Dana Rp200 juta disiapkan Pemkab untuk memenuhi kebutuhan air bersih di daerah terdampak kekeringan.

Solopos.com, KLATEN – Musim hujan diprediksi masih akan berlangsung hingga April mendatang. Meski demikian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten telah mulai menyusun sejumlah rencana untuk mengantisipasi bencana kekeringan yang biasa terjadi pada musim kemarau.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

BPBD Klaten melakukan pemetaan daerah terdampak kekeringan, persiapan dropping air, hingga pencarian sumber air. Dana senilai Rp200 juta dari APBD Klaten juga dipersiapkan untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi daerah rawan kekeringan.

Alokasi dana tersebut lebih kecil dibanding dana untuk kebutuhan yang sama pada 2014 lalu. Tahun lalu, total alokasi dana kekeringan mencapai Rp500 juta.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Sri Winoto, menerangkan perbaikan serta pembangunan sumur dalam sudah dilakukan ke beberapa desa yang selama ini menjadi langganan kekeringan, di antaranya wilayah Tangkil, Kemalang serta Beteng, Jatinom.

“Insyaallah dana Rp200 juta cukup. Adanya sumur baru dan perbaikan mengurangi beban mengantisipasi kekeringan,” jelas dia, Kamis (5/3/2015).

Setidaknya ada delapan daerah di Klaten yang menjadi langganan kekeringan. Daerah tersebut diantaranya Kecamatan Kemalang, Manisrenggo, Karangnongko, Gantiwarno, Bayat, Cawas, Jatinom, dan Tulung.

Terkait pencarian sumber mata air untuk mengurangi daerah terdampak kekeringan, Winoto mengaku dalam waktu dekat uji coba pengambilan air menggunakan hidram bakal dilakukan. Uji coba pengambilan air itu bakal dilakukan di sejumlah wilayah lereng Gunung Merapi.

“Kami baru akan uji coba dulu. Kalau target besar kami di saluran dari sumber mata air Bebeng bisa dinaikkan. Kebetulan ada teman yang memiliki alat itu, nanti akan kami uji coba. Kalau memang efektif menggunakan alat tersebut, kami cari solusi untuk pengadaan alatnya,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya