SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

HARI AIDS—Memperingati Hari AIDS se-Dunia, belasan mahasiswa yang tergabung dalam BEM Stikes An Nur Purwodadi, Kabupaten Grobogan, menggelar aksi keprihatinan di perempatan Kota Purwodadi, Kamis (1/12/2011). (JIBI/SOLOPOS/Arif Fajar S)

Grobogan (Solopos.com)–Tingginya kasus HIV/AIDS di Kabupaten Grobogan mengundang belasan mahasiswa yang tergabung dalam BEM Stikes An Nur Purwodadi menggelar aksi keprihatinan, Kamis (1/12/2011).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Aksi keprihatinan yang juga digelar dalam memperingati Hari AIDS se-Dunia 1 Desember tersebut dilakukan di perempatan Kota Purwodadi (dekat ruko Kencana) dan di depan DPRD Grobogan.

Ekspedisi Mudik 2024

Dalam aksinya yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB di perempatan Kota Purwodadi, belasan mahasiswa tersebut membagikan simbol pita merah dengan menempelkan ke lengan pengendara sepeda motor.

Mereka juga membentangkan poster bertuliskan jumlah penderita HIV/AIDS sebanyak 167 orang, di mana 47 orang diantaranya meninggal dunia.

”Aksi ini dalam rangka memperingati Hari AIDS se-Dunia. Kami juga ingin menunjukkan sikap keprihatinan penyebaran HIV-AIDS di Kabupaten Grobogan,” ujar Ketua BEM Stikes AN Nur Purwodadi Priaji Setyo Nugroho di tengah aksi, Kamis (1/12/2011).

(rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya