SOLOPOS.COM - Ilustrasi seragam sekolah dasar (JIBI/SOLOPOS/dok)

Solopos.com, WONOGIRI -- Meski pembelajaran di sekolah belum dilakukan secara tatap muka, program seragam gratis di Wonogiri tetap dilaksanakan tahun ini.

Hal itu disampaikan oleh Bupati Wonogiri, Joko Sutopo (Jekek), kepada wartawan di kompleks Sekretariat Daerah Wonogiri, Jumat (17/7/2020).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Bupati Jekek menjelaskan anggaran untuk pengadaan seragam gratis tidak masuk dalam daftar anggaran yang mengalami perubahan alokasi akibat pandemi Covid-19. Biaya pengadaan seragam gratis untuk jenjang SD dan SMP sederajat di Wonogiri itu mencapai Rp9 miliar.

Cek Fakta: Triliunan Manusia Panjat Dinding Gedung DPR dan Monas?

"Pengadaan seragam gratis tetap diselenggarakan. Dana yang digunakan tidak masuk pada anggaran refocusing," ujar dia.

Jekek menyebut anggaran untuk kebutuhan pokok di bidang pendidikan dan kesehatan tidak termasuk dana mandatory yang tertera di dalam Peraturan Menteri Keuangan No 35/PMK.07/2020. "Kami mendorong program yang masuk kualifikasi kebutuhan dasar tetap dilaksanakan," kata Jekek.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wonogiri, Yuli Bangun Nursanti, saat dihubungi Solopos.com, menyatakan belum dipastikan kapan penyaluran seragam tersebut dilakukan.

Kakek Tiga Cucu Nikahi Gadis SD, Ngaku dapat Wangsit dari Kanjeng Sepuh

Setiap Siswa Terima Tiga Setel Seragam

Ia mengatakan seragam gratis di Wonogiri akan diberikan kepada siswa baru yang masuk SD, SMP, MI, dan MTs, baik negeri maupun swasta. "Setiap siswa mendapat tiga setel seragam. Baju merah-putih atau puti abu-abu, batik, dan pramuka," kata dia.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdukbud) Kabupaten Wonogiri, Sriyanto, beberapa waktu lalu, seragam untuk siswa SD diberikan dalam bentuk jadi. Sedangkan untuk siswa SMP dalam bentuk kain.

Selamat, Inilah 25 Peserta UMKM Virtual Expo 2020

Menurut dia, ada beberapa sekolah swasta yang tidak mendapatkan seragam gratis di Wonogiri. Hal itu karena ada sekolah yang sebelumnya tidak bersedia menerima Biaya Operasional Sekolah Daerah sehingga secara otomatis tidak bisa mendapatkan seragam gratis.

Jumlah siswa SD negeri yang menerima seragam gratis sebanyak 8.933 anak serta SD swasta dan Mi sebanyak 793 anak. Selanjutnya, siswa SMP negeri sebanyak 10.442 anak serta siswa SMP swasta dan MTs sebanyak 2.263 anak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya