Solopos.com, SOLO — Banjir yang sempat merendam belasan rumah warga di Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Sabtu (1/1/2022) sudah surut pukul 20.00 WIB.
Diberitakan sebelumnya, belasan rumah yang berada di RW 012, RW 014, RW 004, dan RW 010 Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Solo terendam air luapan dari Kali Jenes. Lurah Pajang, Priadi, mengatakan 16 rumah terendam air sungai mulai pukul 15.30 WIB.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga : Kali Jenes Meluap, Belasan Rumah di Pajang Laweyan Terendam Banjir
Hingga pukul 19.00 WIB, sebanyak 16 rumah terendam air setinggi lutut. Kondisi paling parah terjadi di RW 014, Pajang. Ada 12 rumah yang terendam hingga setinggi lutut orang dewasa. Lainnya, yakni satu rumah di RW 012 dan satu rumah di RW 010.
Priadi menjelaskan air mulai masuk ke halaman, lalu lama-lama masuk ke rumah. Terkini, air yang sempat merendam belasan rumah di Pajang, Laweyan itu sudah surut.
Baca Juga : Mobil Listrik Solo Gagal Jalan Gara-Gara Hujan, Ini Kata Gibran
Camat Laweyan, Endang Sabar Widiasih, menyampaikan air sudah surut pukul 20.00 WIB. “Benar, air sudah surut pukul 20.00 WIB,” tutur dia.
Sebelumnya, Endang menyampaikan air dari Kali Jenes meluap karena curah hujan di wilayah Boyolali tinggi. “Kalau hanya curah hujan Solo tidak mempengaruhi. Tetapi, Boyolali hujan deras,” tutur Endang.
Baca Juga : Jembatan Gantung Tambakboyo Sukoharjo Ambrol, Begini Penjelasan DPUPR
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, membagikan foto kondisi terkini di wilayah terdampak luapan air Kali Jenes. Sejumlah foto yang dibagikan tersebut memperlihatkan bahwa air yang sebelumnya menggenangi jalan perkampungan telah suruh.