Solopos.com, PONOROGO — Aparat Polres Ponorogo menangkap belasan pemuda yang sering melakukan balap liar, Minggu (5/1/2020). Polisi juga menyita 15 sepeda motor yang diduga digunakan untuk balapan ilegal tersebut.
Kasatshabara Polres Ponorogo, AKP Djoko Winarto, mengatakan penangkapan para pemuda itu dilakukan dalam razia balapan liar di sejumlah lokasi. Antara lain di Jl. Ir Juanda, Alun-alun Ponorogo, dan Jl, Suramenggala. Aksi balap liar para pemuda itu sangat meresahkan masyarakat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Razia dilakukan mulai pukul 01.30 WIB sampai pukul 02.30 WIB. “Operasi cipta kondisi ini dalam rangka antisipasi adanya balap liar dan tindak kejahatan yang meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polres Ponorogo,” jelas dia dalam laporan tertulis yang dikutip Madiunpos.com.
Saat petugas datang, para pebalap liar kabur ke berbagai arah. Namun, petugas berhasil menyita 15 sepeda motor beserta pemiliknya. Selain itu, polisi juga merazia kendaraan yang tidak sesuai standar serta pemuda yang membawa minuman keras maupun senjata tajam.
“Sepeda motor yang dirazia itu kemudian dibawa ke Mapolres sebagai alat bukti pemeriksaan,” jelasnya.
Djoko menegaskan sasaran razia ini adalah untuk membubarkan aksi balap liar, kendaraan roda dua yang tidak standar, dan pengendara yang ugal-ugalan di jalan raya.
“Dalam razia ini kami juga melibatkan Kanit III Satreskrim Ipda Triono, Kanit II Satintelkam Ipda Moh. Isa Latif, satu regu Satlantas, satu regu Satsabhara, satu regu Satintelkam, satu unit Opsnal Satreskrim, satu regu Sie Propam,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
