SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Espos)–Belasan ayam kampung milik warga Sumengko RT 2 dan RT 3, Sragen Tengah, Sragen mati mendadak, Rabu (22/12).

Berdasarkan rapid test yang dilakukan tim Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Sragen, kematian unggas tersebut positif terjangkit virus avian influenza (AI) atau flu burung.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seorang warga Sumengko RT 2, Anung, 29, saat ditemui wartawan, Rabu kemarin, menerangkan dari seratusan ekor ayam jenis bangkok yang dipeliharanya, sebanyak sembilan ekor ayam di antaranya mati mendadak sejak Rabu pagi.

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut dia, kematian unggas ini sulit diketahui, karena semula sehat-sehat, tahu-tahu lemas dan mati.

“Saya mulai melakukan penyortiran ayam. Beberapa ayam yang terlihat kurang sehat dan mendengkur saya pisahkan di tempat tersendiri. Dari sembilan ekor ayam yang mati, tujuh ekor di antaranya terpaksa saya jadikan makanan ternah lele. Sedangkan dua bangkai ayam lainnya saya sisakan untuk diperiksakan ke laboratorium. Saya segera melaporkan ke Disnakan hari ini juga,” ujar Anung.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya