Harianjogja.com, BANTUL–Liburan sekolah kali ini menjadi berkah tersendiri bagi pengusaha yang ada di Kasongan. Pasalnya pesanan dan kunjungan saat ini kembali meningkat tajam dibandingkan hari-hari biasanya.
Menurut Pemilik Toko Padhang Wulan Akhit, pesanan memang sudah mulai berdatangan. Pasalnya pesanan banyak datang dari Kota Bandung, Surabaya dan Jakarta. Biasanya pesanan lebih untuk suvenir pernikahan dan perlengkapan rumah.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Perlengkapan rumah banyak dipesan saat ini. Bukan hanya untuk rumah pribadi namun perhotelan khususnya yang ingin mengubah tampilan beberapa ruang di hotel,” kata Akhit saat ditemui di Desa Wisata Kasongan, Senin (16/6/2014).
Akhit menambahkan, pesanan ini kebanyakan untuk perlengkapan tempat sabun, patung untuk hiasan hingga tempat lilin. Pesanan paling banyak memang dari perhotelan dan condotel. Terlebih hotel yang konsepnya heritage.
“Perlemgkapan untuk kamar mandi dengan bahan batu alam menjadi favorit pesanan untuk saat ini. biasanya memang untuk membuat kamar mandi hotel tampil beda,” jelas Akhit.
Sedangkan pesanan untuk suvenir biasanya yang terbuat dari bahan kayu juga meningkat. Akhit yakin pesanan masih meningkat tinggi mendekati Idulfitri 2014 ini. Sebab biasanya saat Idulfitri banyak suvenir yang dipesan.
“Yang jelas saat ini omset meningkat tajam. Jika biasanya Rp5 juta namun saat ini bisa mencapai Rp10 juta. Kami berharap pesanan bisa terus meningkat,” jelas Akhir.
Pemilik Damai Souvenir, Amad membenarkan banyaknya pesanan mengalir saat liburan saat ini. Pasalnya pesanan ini memang untuk menyambut Lebaran mendatang.
Selain pesanan saat ini juga ramai kunjungan dari beberapa sekolah di luar DIY. Pasalnya kunjungan ini karena menyambut liburan sekolah.
“Selain kunjungan biasanya mereka yang datang juga membeli sesuatu di sini. Ini juga menjadi berkah bagi kami. Semoga liburan ini masih banyak yang berkunjung ke sini,” jelas Amad.
Amad mengaku jika kunjungan, penjualan juga ikut terdongkrak. Penjualan ini biasanya harganya juga tinggi dibandingkan pesanan yang datang. Sebab kalau pesanan minta harga spesial.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
