SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi. (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, JAKARTA-Ngemil tidak buruk bagi anak, justru bisa menambah kebutuhan nutrisi mereka. Tapi, jika Anda tidak teliti saat membelanjakan cemilan bagi mereka, yang muncul adalah dampak buruk. Terutama kandungan garam yang tinggi.

Agar anak tak mengonsumsi garam dan lemak berlebihan, sebaiknya perhatikan langkah memilih camilan anak yang direkomendasikan dilansir dalam Webmd (15/11/2013) ini :

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

1. Kandungan lemak
Para ahli mengatakan tak ada batas aman untuk lemak trans dan sebaiknya makan sesedikit mungkin. American Heart Association merekomendasikan membatasi jumlah gabungan lemak trans atau lemak jenuh hingga kurang dari 10% dari total kalori yang dikonsumsi setiap hari.

2. Lihat label makanan
Seluruh produk makanan harus memuat persentase kandungan gizi harian pada makanan yang direkomendasikan (RDA) yaitu vitamin A, vitamin C, kalsium dan zat besi.

3. Membuat snack yang beraneka ragam
Brandeis, mengatakan bahwa ngemil sehat harus menggabungkan setidaknya protein dan karbohidrat. Pilih karbohidrat tinggi serat seperti roti gandum, biskuit gandum, dan sereal. Sebaiknya berikan bervariasi agar anak tidak bosan.

4. Perhatikan porsi makanan
Snack ditempatkan dalam wadah kecil saja karena jika tidak, konsumsi camilan akan berlebihan. Karbohidrat tidak selalu jahat tetapi orangtua perlu membatasi jumlah karbohidrat olahan seperti permen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya