SOLOPOS.COM - Petugas Polres Karanganyar melakukan olah TKP kecelakaan ATV di kawasan wisata Kemuning, Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Rabu (10/3/2022). Kecelakaan tunggal ini menyebabkan seorang bocah Kelas V SD di Demak meninggal dunia. (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Kecelakaan maut di kawasan wisata Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah menimpa seorang bocah peserta rombongan studi wisata dari Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Kamis (10/3/2022) pukul 14.00 WIB.

Korban kecelakaan maut di kawasan wisata Kemuning Ngargoyoso itu tercatat masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) kelas V SDN 1 Kembangarum, Mranggen, Kabupaten Demak. Korban adalah Adnan Maulana Saputra.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Seperti diberitakan sebelumnya, korban meninggal setelah mengalami kecelakaan saat mengendarai All Terrain Vehicle atau ATV, kendaraan motor roda empat di kawasan wisata Kemuning. Lokasinya dekat wisata Kali Pucung. Korban diduga mengendarai ATV seorang diri di jalanan beton sekitar kompleks Segoro Ijo Resto.

Baca Juga : Kecelakaan ATV di Kemuning Karanganyar, Bocah Asal Demak Meninggal

Belum ada informasi detail apakah korban mengenakan alat pelindung diri saat mengendarai ATV tersebut. Termasuk, informasi apakah korban mendapatkan pengawasan dari pemilik ATV saat mengendarai motor roda empat itu.

Guru pendamping studi wisata ke Kabupaten Karanganyar, Sarbini, mengaku sudah mengingatkan korban agar segera masuk ke bus. Rombongan tersebut hendak melanjutkan perjalanan. Tujuan studi wisata tersebut selain ke kawasan wisata Kemuning, yakni ke The Lawu Park di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.

Baca Juga : Kronologi Kecelakaan ATV di Kemuning yang Sebabkan Siswa SD Meninggal

Sarbini mengingatkan korban sebelum kejadian kecelakaan yang merenggut nyawa Putra, sapaan akrab Adnan Maulana Saputra. “Selama di sini anak-anak kami dampingi. Setelah anak-anak selesai makan, sudah saya ingatkan anak-anak agar segera masuk ke bus karena mau lanjut ke [The] Lawu Park. Tapi dia [Putra] menyewa ATV. Malah ambil satu putaran lagi dan terjadilah peristiwa itu,” ujar Sarbini saat ditemui Solopos.com di Mapolsek Ngargoyoso.

Hingga Kamis sekitar pukul 15.30 WIB polisi masih meminta keterangan saksi-saksi. Sementara itu, aparat Polres Karanganyar melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan.

Baca Juga : 10 Berita Terpopuler: Laka Maut ATV Kemuning-Terduga Teroris Sukoharjo

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari lokasi kejadian, peristiwa kecelakaan maut itu bermula saat rombongan siswa SDN 1 Kembangarum Demak berada di kawasan wisata Kemuning. Salah seorang siswa, Putra, mengendarai ATV di jalanan beton.

Musibah terjadi saat korban melintasi jalan menurun di jalur jalan beton tersebut. Diduga, Putra kehilangan kendali sehingga meluncur cepat ke luar jalan beton. Akibatnya, korban dan ATV yang dikendarai menabrak pohon. Tubuh korban membentur pohon sedangkan ATV tercebur ke Kali Pucung.

Korban diduga mengalami luka parah di kepala akibat benturan itu. Kondisi itulah yang membuat korban tak mampu bertahan dan meninggal di lokasi kejadian. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Karanganyar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya