Solopos.com, KLATEN — Aksi nakal Bento melecehkan seorang biduan berinisial RS di hajatan yang digelar di Desa Krajan, Kecamatan Kalikotes, Klaten, Jawa Tengah, viral di media sosial. Akibat ulahnya, RS sempat menjalani rawat inap selama lima hari di Rumah Sakit Umum Pusat Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten.
RS mengalami luka di bagian gusi akibat dipukul Bento. Kejadian nahas yang menimpa RS bermula saat dia mengisi acara di Tasyakuran Boyong Manten di Dukuh RT 006/RW 008, Desa Krajan, Kalikotes, Sabtu (8/1/2022) malam.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pada kesempatan itu, jumlah biduan yang diundang mencapai lima orang. Saat giliran RS menyanyi lagu dangdut, dia didekati Bento. Di kesempatan awal, RS hendak dicolek Bento di bagian sensitif.
Baca juga: Ulah Nakal Bento, Colek Biduan di Klaten Lalu Menghilang
Beruntung, RS masih bisa menangkis colekan Bento. Tak berhasil mencolek bagian sensitif RS, Bento mencoba merangkul RS dari arah belakang. Namun, RS segera menghindar dari sergapan Bento.
Hingga akhirnya, Bento yang terpengaruh minuman keras berhasil menyikut bagian sensitif RS. Tak terima dengan sikutan itu, RS melemparkan gelas plastik berisi air mineral ke arah Bento.
Lantaran dilempar dengan gelas plastik berisi air mineral itu, Bento tersulut emosinya. Tanpa ampun, Bento memukul bagian mulut RS sebanyak satu kali. Sebaliknya, biduan Klaten yang tak terima dengan pukulan itu membalas dengan memukul dengan mikrofon ke arah Bento.
Baca juga: Viral di Medsos! Ini Kronologi Bento Colek Biduan di Hajatan Klaten
Emosi Bento pun masih tinggi. Bento kembali memukul bagian mulut RS. Akibat pukulan kedua dari Bento itu, RS mengalami luka serius di bagian gusi.
“Dua gigi bagian depan saya sampai ogak (goyang). Waktu itu, mulut saya sudah banyak mengeluarkan darah. Akhirnya, saya dilarikan ke RS. Saya sampai opname di RS setelah itu [baru balik ke rumah, Kamis (13/1/2022) sore],” katanya.
Biduan Klaten itu mengaku tidak terima dengan aksi nakal yang telah dilakukan Bento. RS telah melaporkan kejadian itu ke Polres Klaten. “Saya berharap pelaku segera ditangkap dan diadili seadil-adilnya,” kata RS.