SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JOGJA – Ketika melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan angkutan umum ataupun mobil pribadi, tak jarang masyarakat meninggalkan sepeda motor kesayangan dalam waktu yang cukup lama. 

Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta Muhammad Ali Iqbal mengatakan ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga agar sepeda motor yang ditingggal tetap dalam kondisi prima. Pertama, pastikan sepeda motor ditinggal dalam kondisi bersih dan kering.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Saat akan meninggalkan sepeda motor untuk mudik, jangan lupa cuci dan keringkan hingga benar-benar bersih dan kering. Air yang tertinggal bisa memicu munculnya korosi atau karat serta noda bekas air di bagian badan sepeda motor,” kata dia, Selasa (21/5).

Kedua, pastikan sepeda motor disimpan di tempat yang teduh. Simpan sepeda motor di tempat yang aman dari terpaan hujan dan panas sinar matahari langsung (dijemur). Upaya untuk mencuci dan mengeringkan akan sia-sia jika sepeda motor ditinggalkan dengan kondisi terkena hujan dan panas sinar matahari langsung.

“Kami rekomendasikan untuk menyimpan sepeda motor di dalam garasi atau ruang tertutup. Kalau perlu, agar debu tidak mudah menempel sepeda motor bisa ditutup dengan cover yang telah banyak dijual di pasaran,” tutur dia.

Khusus sepeda motor yang dilengkapi dengan standar ganda (main stand), gunakan standar tersebut. Untuk beberapa tipe motor sport yang tidak dilengkapi dengan standar ganda, ada baiknya menstandarkan sepeda motor dengan paddock stand.

“Selain itu, kami merekomendasikan untuk memberi alas kayu, keset, atau karton pada permukaan ban yang menempel ke lantai. Karena ban yang bersentuhan langsung ke lantai akan lebih cepat kehilangan tekanan udara,” kata dia.

Guna menghindari terjadinya kondensasi karena penguapan BBM, lebih baik isi tanki sepeda motor sampai penuh atau kuras hingga benar-benar kosong. Proses kondensasi yang terjadi bisa menjadi pemicu timbulnya karat pada tanki yang bisa berujung pada kebocoran.

“Jika memutuskan untuk kembali ke kampung halaman dalam jangka waktu yang cukup lama, lebih baik cabut aki sepeda motor. Jika tidak dicabut, aliran listrik dari aki akan terus mengalir ke berbagai komponen yang ada sehingga aki soak atau kehilangan daya,” papar dia.

Saat akan meninggalkan sepeda motor untuk mudik, pastikan sepeda motor terkunci dengan aman. Beberapa produk sepeda motor telah dilengkapi dengan smart key system yang terintegrasi dengan Immobilizer dan Anti Theft Alarm, tetapi tidak ada salahnya untuk memberikan kunci pengaman tambahan seperti kunci roda ataupun kunci rem cakram.

Setelah ditinggal dalam waktu yang lama pelumas atau oli mesin akan turun ke bagian bawah mesin. Ketika pertama kali menghidupkan sepeda motor setelah ditinggal dan tidak digunakan dalam waktu yang lama, jangan langsung dihidupkan dan digeber-geber. Karena pada saat itu pelumas atau oli mesin masih belum bersirkulasi dengan sempurna dan melumasi bagian atas mesin.

“Lebih baik hidupkan sepeda motor dengan kick starter untuk mengurangi beban kerja dinamo starter dan aki serta biarkan sepeda motor untuk menyala dalam kondisi idle untuk beberapa saat. Itulah beberapa tips agar sepeda motor kesayangan tetap aman saat ditinggal untuk mudik ke kampung halaman,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya