SOLOPOS.COM - Ilustrasi polusi udara di kota-kota besar. (Huffingtonpost.com)

Pemerintah Jepang mencanangkan sejumlah kebijakan untuk menurunkan emisi karbon hingga 26%.

Solopos.com, JAKARTA – Pemerintah Jepang menargetkan penurunan emisi karbon sebesar 26% pada 2030 dari level pada 2013 melalui sejumlah cara.

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

Menurut paparan Toyota Motor Corporation, saat ini 23% emisi karbon disumbangkan dari transportasi, seiring dengan meningkatnya jumlah kendaraan bermotor.

Ekspedisi Mudik 2024

Emisi karbon dioksida meningkat secara masif sejak 1990 hingga saat ini dan diperkirakan terus meningkat hingga 2035.

Morio Owaki, Vice President Toyota Motor Asia-Pacific, menjelaskan target penurunan emisi karbon di Jepang adalah sebesar 26% pada 2030 di bawah level periode 2013, atau turun dari 225 Mt menjadi 163 Mt.

“Pemerintah Jepang memimpin program penurunan emisi karbon ini dan didukung oleh industri otomotif yang memproduksi kendaraan ramah lingkungan,” ujarnya di acara Toyota Technology Media Trip 2016, Selasa (30/8/2016).

Sejumlah cara ditempuh, antara lain dengan menggunakan kendaraan generasi terbaru yang ramah lingkungan, hemat bahan bakar, mengadopsi eco-driving, meningkatkan kelancaran arus lalu lintas, dan melakukan efisiensi pemakaian kendaraan.

Selain itu, seperti di Indonesia, Pemerintah Jepang juga memberikan sejumlah insentif berupa penurunan pajak bagi kendaraan ramah lingkungan, baik itu kendaraan penumpang hingga kendaraan niaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya