Solopos.com, PESHAWAR — Puluhan tamu pernikahan tewas ketika kendaraan yang mereka tumpangi jatuh ke saluran air di barat laut Pakistan. Para korban berasal dari keluarga yang sama, dan setidaknya tujuh dari mereka berasal dari satu rumah tangga yang sama pula.
Dilansir Straits Times, Jumat (13/11/2020), dilaporkan 22 tamu pernikahan tewas ketika bemo atau becak motor yang mereka tumpangi jatuh ke kanal di barat laut Pakistan, kata Polisi pada Rabu (11/11/2020).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kendaraan roda tiga itu diketahui kelebihan beban karena mengangkut 29 orang. Insiden tersebut terjadi pada hari Senin (9/10/2020), di dekat Kota Dera Ismail Khan. “Kami telah menemukan 22 mayat, termasuk 16 wanita dan enam anak,” kata Muhamad Ramzan, seorang pejabat senior polisi, kepada AFP.
Seorang Guru Asal Laweyan Solo Tewas Tertabrak KA Argo Wilis
Diketahui para korban berasal dari keluarga besar yang sama. Dan setidaknya tujuh dari mereka berasal dari satu rumah tangga yang sama. Dalam kecelakaan tersebut, petugas berhasil menyelamatkan tujuh orang.
Bilal Muhammad Faizi, juru bicara dan badan penyelamat lokal, mengkonfirmasi jumlah korban tewas. Ia juga menambahkan bahwa mayat terakhir dievakuasi dari dalam kanal pada Rabu.
Becak motor diketahui merupakan transportasi yang umum di Pakistan, banyak laporan kecelakaan yang sering terjadi di negara tersebut. Pakistan memiliki salah satu rekor terburuk di dunia untuk kecelakaan lalu lintas yang fatal.
Rombongan DPRD Kabupaten Malang Kecelakaan di Tol Ngawi-Solo, 1 Orang Meninggal
Sebagian besar kecelakaan yang terjadi di negara yang terletak di Asia Selatan ini disebabkan oleh buruknya kontur jalan, kendaraan yang tidak terawat, serta banyak pengemudi yang sembrono.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
